MEDIALAMPUNG.CO.ID - Polda Metro Jaya melakukan pemeriksaan terhadap keluarga pelaku penembakan di Kantor MUI Pusat Jakarta yang terjadi pada Selasa (2/5) kemarin.
Pemeriksaan dilakukan oleh penyidik di ruang Ditreskrimum Polda Lampung.
Selain memeriksa keluarga pelaku, Penyidik juga meminta keterangan kerabat dan tetangga pelaku.
Salah satu anggota Polda Metro Jaya membenarkan hal ini. ''Iya, lagi meriksa dari Polda Metro Jaya. Berangkat dari Jakarta tiga mobil," ungkapnya.
BACA JUGA:Mengaku Nabi, Pelaku Penembakan Minta Ketua MUI Menerima Klaimnya
Sementara Kabid Humas Polda Lampung Zahwani Pandra Arsyad belum merespons saat ditanya soal pemeriksaan ini.
Diketahui, pelaku penembakan yakni Mustopa NR merupakan warga Desa Sukajaya, Kecamatan Way Khilau, Pesawaran.
Ia dinyatakan meninggal dunia usai insiden penembakan yang mengakibatkan 3 orang terluka tersebut.
Pelaku sempat pingsan saat berhasil diamankan usai melepaskan tembakan dari senjata jenis airsoft gun yang dibawanya.
BACA JUGA:Bupati Pesbar Serahkan Bonus Untuk Atlet Peraih Medali, Segini Besarannya
Pelaku selanjutnya dibawa ke puskesmas di dekat lokasi kejadian, namun kemudian dinyatakan meninggal dunia.
Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Hengky Haryadi mengatakan, dari hasil penyelidikan dan keterangan keluarga, pelaku diduga meninggal karena penyakit yang dideritanya.
“Yang bersangkutan memiliki riwayat sakit jantung dan asma,” kata Hengky.
BACA JUGA:Tempo 4 Jam dari Penarikan di Bank, Pekon Sumber Alam Langsung Salurkan BLTDD Perdana
Dugaan tersebut juga diperkuat dengan obat-obatan yang ditemukan di dalam tas milik pelaku.