PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Tarif hotel dan penginapan di Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar) menjelang libur tahun baru 2023, sudah mulai mengalami kenaikan.
Kenaikan itu hanya saat menyambut tahun baru. Sedangkan pada hari biasa tarif kamar itu kembali normal seperti biasa.
Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Pesbar, Andri Prabowo, mengatakan, menjelang perayaan tahun baru setiap tahun untuk tarif hotel dan penginapan di Kabupaten Pesbar rata-rata mengalami kenaikan dari harga normal. Hal itu disebabkan salah satunya karena terjadi lonjakan pengunjung.
“Dengan terjadinya lonjakan pengunjung saat perayaan tahun baru itu akan berdampak pada kenaikan tarif hotel dan penginapan di Pesbar ini,” katanya.
BACA JUGA:Diduga Hendak Tawuran, 14 Remaja Diamankan
Terlebih, lanjutnya, Pesisir Barat merupakan daerah tujuan wisata, sehingga banyak pengunjung dari luar daerah yang liburan untuk datang ke Kabupaten setempat terutama menjelang malam pergantian tahun.
Meski begitu, sejauh ini belum terlihat adanya lonjakan pengunjung di beberapa hotel, losmen, dan penginapan lainnya yang ada di Negeri Para Saibatin dan Para Ulama itu.
Walaupun di beberapa hotel telah menyiapkan discount atau potongan harga tarif penginapan tersebut khususnya untuk tamu atau pengunjung yang menghubungi pihak reservasi hotel langsung secara online.
“Berdasarkan data yang ada, hingga saat ini untuk jumlah hotel, losmen, homestay, maupun penginapan lainnya di Kabupaten Pesbar ini sebanyak 65 unit, tersebar di beberapa Kecamatan seperti di Pesisir Tengah, Krui Selatan, Pesisir Selatan, Ngambur dan Kecamatan lainnya,” jelasnya.
BACA JUGA:Sepanjang 2022, BNN Lampung Rehab 539 Pecandu Narkoba
Terpisah, Pengelola Sartika Guest House, Pekon Seray Kecamatan Pesisir Tengah, Yosi Sandewan, mengatakan hingga saat ini untuk tamu wisata yang berkunjung ke Hotel Sartika ini masih belum ramai.
Namun, untuk lonjakan pengunjung tersebut diperkirakan pada malam tahun baru, pada Sabtu (31/12) besok.
“Karena setiap tahun pada libur tahun baru itu biasanya lonjakan tamu di hotel ini terjadi pada saat malam tahun baru. Kita juga menyiapkan ada 27 kamar di hotel ini yang siap menampung tamu dari berbagai daerah,” kata Yosi.
Sementara itu, kata dia, terkait dengan kenaikan tarif saat menyambut malam tahun baru untuk di Hotel Sartika ini mengalami kenaikan sebesar 25 persen dari harga normal.
BACA JUGA:38 Tahun Ujang AS Mengabdi Jadi Guru Honorer di Wilayah Terisolir Pesbar