LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Camat Kebuntebu, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) Ernawati, S.E., melakukan peninjauan dan ikut serta bersama anggota Kelompok Wanita Tani (KWT) Mekarjaya, Pekon Tribudi Makmur, melakukan pemanenan tanaman Sawi Pakcoy, Selasa (25/10).
Usaha tanaman sayuran yang dikembangkan KWT Mekarjaya tersebut merupakan program bidang ketahanan pangan Pekon Tribudi Makmur, menggunakan Anggaran Dana Desa sebagaimana tertuang dalam Peraturan Presiden No.104/2021 yakni pemain pemanfaatan 20% dana desa untuk ketahanan pangan yang menjadi dari bagian upaya pemulihan ekonomi pasca Pandemi Covid-19.
Dengan telah berhasilnya Pekon Tribudi Makmur, dalam pemanfaatan Dana Desa untuk ketahanan pangan tersebut Ernawati mengharapkan agar usaha di bidang itu terus dikembangkan dan digalakkan masyarakat secara mandiri sebab bantuan yang disalurkan pemerintah tahun ini dari dana desa untuk ketahanan pangan merupakan bentuk bantuan stimulan.
Erna juga menyebutkan dalam pemanfaatan anggaran bidang ketahanan pangan itu pemerintah pekon menyalurkan kepada masyarakat melalui kelompok tani, hal itu tentunya bertujuan agar pemanfaatan bantuan betul-betul menunjukkan hasil.
BACA JUGA:Dahlin Tinjau Lokasi Terdampak Luapan Dua Sungai di Sukaraja
Dan menjadi motivasi masyarakat supaya tertarik dalam usaha tanaman sayur mayur sebagai usaha baru selain daripada usaha yang ditekuni selama ini perkebunan kopi.
Sementara Peratin Andi Waryadi, menyampaikan terima kasih kepada camat yang telah melihat dan ikut langsung dalam pemanenan tanaman sayuran yang dikembangkan KWT.
"Kehadiran Ibu Camat dalam masa panen ini jelas menjadi motivasi bagi para ibu-ibu agar kedepannya telah mengembangkan keberadaan KWT lebih semangat khususnya memperluas usaha seperti bidang pertanian hortikultura. Sebab usaha ini di Lampung Barat khususnya sangat cocok dengan kultur tanah dan suhu," sebut pihaknya.
Di sisi lain Andi juga menegaskan jika memang 2023 mendatang dalam pemahaman dana desa salah satu prioritasnya di bidang ketahanan pangan jelas itu sangat baik karena mayoritas masyarakat bukan itu bahkan di Kabupaten Lampung Barat berprofesi sebagai petani.
"Terima kasih kepada warga seperti yang tergabung dalam kelompok tani yang telah melaksanakan secara serius usaha yang mendapat support dana dari Pekon Semoga kedepan kita semakin mandiri dalam mencukupi kebutuhan rumah tangga dengan memanfaatkan potensi yang ada seperti halnya keberadaan lahan pertanian dan perkebunan," tandasnya. (rin/mlo)