MEDIALAMPUNG.CO.ID - Kolaborasi ITERA dengan DPD KNPI Provinsi Lampung telah menyelenggarakan kegiatan pelatihan dan sosialisasi pemetaan daerah wilayah rawan banjir menggunakan teknologi drone yang bertempat di Jalan Karimun Jawa Perumdam 4 Gg Wisma 1 dan 2 Sukarame Bandar Lampung, Kamis (1/9).
Pelatihan dan Sosialisasi Pemetaan Daerah Rawan Banjir ini merupakan inisiatif dari Jurusan Teknik Geodesi ITERA dan KNPI Provinsi Lampung untuk membantu pemerintah dalam mengatasi banjir yang sering terjadi di Kota Bandar Lampung Muhammad Abdul Mubdi Bindar (Perencanaan Wilayah dan Kota ITERA) Mengatakan, Materi lapangan untuk hari pertama Praktek Drone adalah pengenalan pengontrolan sistem drone dan pembuatan jalur terbang untuk pemetaan foto udara serta pengambilan foto udara di daerah Perumdam 4 Sukarame Bandar Lampung. "Dalam materi pengenalan pengontrolan drone,peserta diajarkan bagaimana caranya untuk takeoff dan landing perangkat drone secara manual dan otomatis," ujarnya. BACA JUGA:Berdasarkan Data BPS Lampung, Nilai Ekspor Lampung Bulan Juli Mengalami Penurunan Muhammad Abdul Mubdi Bindar Menambahkan, Peserta juga diberi penjelasan bagaimana menaikan dan menurunkan ketinggian drone serta mengarahkan drone sesuai ke tempat yang dituju. Materi selanjutnya adalah tentang perencanaan jalur terbang dan Ground Control Point (GCP) untuk proses pengambilan foto udara di daerah Perumdam 4 Sukarame Bandar Lampung. dilain kesempatan Ketua PK Sukarame Novi Agustina Wahyu Wardana berterima kasih sekali dengan adanya pelatihan dan sosialisasi pemetaan daerah rawan banjir ini. Novi berharap, dengan adanya sosialisasi tersebut Pemuda Kelurahan akan lebih mengetahui masalah banjir di lingkungannya. Ketua KNPI Provinsi bung Iqbal Ardiansyah mengatakan nantinya KNPI akan membantu tiap-tiap darah yang memerlukan Pelatihan dan Sosialisasi terkait Pemetaan Daerah Rawan Banjir untuk menanggulangi masalah banjir yang di Provinsi Lampung terkhusus di Ibukota Bandar Lampung.(*)