Satu Warga Batuketulis Meninggal Dunia Saat Isolasi Mandiri 

Medialampung.co.id – Seorang pasien Covid-19 asal Pekon Argomulyo, Kecamatan Batuketulis, kabupaten Lampung Barat Ny R (20) meninggal dunia saat sedang menjalani isolasi mandiri di kediamannya Kamis (12/8) sekitar pukul 07.30 WIB.

Sebelum terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil uji rapid test antigen, pasien sempat mengadakan acara pernikahan dirumah dan pada Senin (2/8) lalu pasien mengalami gejala Batuk, Pilek disertai Sesak nafas.

Kepala UPT Puskesmas Batuketulis Sarwo Edi Wahono, S.K.M, mengatakan setelah bergejala, pasien pergi ke puskesmas untuk menjalani pemeriksaan rapid antigen dan hasilnya positif terpapar Covid-19.

“Setelah diketahui positif terpapar , pasien menolak untuk dirujuk dan memilih untuk melakukan isolasi mandiri dan hari ini sekitar pukul 07.30 WIB tadi pasien meninggal di rumah kemudian dimakamkan secara protokol kesehatan,” jelasnya.

Menyikapi kembali bertambahnya kasus kematian terkonfirmasi Covid-19 di kecamatan setempat, pihaknya kembali mengingatkan agar masyarakat tidak kendor untuk mematuhi protokol kesehatan guna mencegah penularan wabah virus corona. 

“Kuncinya tetap disiplin dan patuhi prokes, karena penularan wabah ini tidak mengenal usia jadi semua berpotensi tertular, mudah-mudahan tidak ada lagi penambahan warga yang terpapar,” harapnya.

Terpisah, Ketua Tim Satgas Penanganan Covid-19 Kecamatan Sutian juga tak bosan-bosannya mengingatkan agar masyarakat terus mendukung upaya mengendalikan penyebaran wabah Covid-19 di kecamatan setempat dengan tetap mematuhi protokol kesehatan yakni, memakai masker saat beraktivitas diluar rumah, mencuci tangan, menjaga jarak, menghindari kerumunan serta membatasi mobilitas di luar rumah.

“Untuk seluruh lapisan masyarakat di wilayah Kecamatan Batuketulis patuhi protokol kesehatan secara ketat, mengingat kasus Covid-19 terus meningkat dan korban meninggal dunia pun terus bertambah,” pesannya.(edi/mlo)