Medialampung.co.id - Pemerintah Kabupaten Pesisir Baat (Pesbar), melaksanakan pelatihan tapis dan temu UMKM yang dipusatkan di sentra kerajinan tapis, Pekon Banjar Agung, Kecamatan Waykrui, pada Senin (13/6).
Hadir dalam kesempatan itu, Bupati Pesbar Dr. Drs. Hi.Agus Istiqlal, S.H, M.H., Ketua Dekranasda Pesbar Ny, Hj. Septi Istiqlal., sejumlah kepala OPD, perwakilan perbankan, perwakilan BPOM, dan pelaku UMKM seta pengrajin tapis di kabupaten setempat. Dalam kesempatan itu, Agus Istiqlal menyampaikan kegiatan pelatihan itu diharapkan dapat menjadi sarana pengenalan kebudayaan khas lampung, agar masyarakat tidak melupakan kekayaan budaya warisan lampung. “Hal ini merupakan kesempatan bagi para peserta untuk berlatih sulam tapis Lampung, di tengah kemajuan teknologi saat ini, dengan tidak melupakan kekayaan khas Lampung sebagai bagian warisan kekayaan budaya Lampung,” kata dia. Dijelaskannya, kain tapis harus diperkenalkan kepada generasi muda masyarakat Lampung khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya, agar tidak hilang ditelan zaman dan tergeser oleh budaya modern. “Dengan mengusung tema ‘transformasi tapis krui dari produk budaya menjadi produk mendunia’ mengandung arti bahwa melalui kegiatan pameran pembangunan harapannya akan terbangun peluang pasar produk kain tapis dalam bentuk transformasi produk tapis lampung dari produk budaya menjadi produk yang memiliki nilai ekonomi,” jelasnya. Selain itu, dirinya juga menyambut baik kegiatan temu bisnis antar pelaku usaha Umkm Kabupaten Pesbar, karena dapat tukar menukar informasi tentang perkembangan produk agar terjalin kemitraan.“Keberadaan UMKM terbukti sangat berperan penting dalam menjaga stabilitas ekonomi di masyarakat karena UKM sangat dekat masyarakat, dari kegiatan ini bisa saling belajar cara memasarkan produknya masing- masing sehingga membantu dalam peningkatan dan pengembangan sektor jasa melalui UKM,” pungkasnya. (ygi/d1n/mlo)