74 Warga Terdampak Bencana di Bandar Lampung Terima Bantuan dan Umrah dari Pemkot

MEDIALAMPUNG.CO.ID — Sebanyak 74 warga Kota Bandar Lampung yang menjadi korban bencana alam menerima bantuan sosial dan program umroh gratis dari Pemerintah Kota (Pemkot) Bandarlampung. 

Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Wali Kota Bandar Lampung, Eva Dwiana, di Mal Pelayanan Publik (MPP) pada Kamis, 13 November 2025.

Total bantuan sosial yang disalurkan mencapai Rp 125,5 juta, dengan nilai bantuan yang bervariasi sesuai tingkat kerugian yang dialami warga.

“Alhamdulillah, hari ini kami menyalurkan bantuan kepada warga yang terdampak bencana. Nilainya berbeda-beda, ada yang Rp 10 juta, Rp 2,5 juta, dan lainnya,” ujar Wali Kota Eva Dwiana.

BACA JUGA:Dinkes Bandar Lampung Imbau Warga Waspada DBD di Musim Pancaroba

Eva menjelaskan, bantuan diberikan kepada warga yang terdampak kebakaran, puting beliung, tanah longsor, banjir, dan pohon tumbang. Ia berharap bantuan tersebut dapat meringankan beban masyarakat yang tertimpa musibah.

Selain bantuan sosial, Wali Kota juga mengumumkan program umrah gratis bagi warga berusia di atas 70 tahun.

“Tahun 2025 ini ada 1.500 orang yang diberangkatkan umroh. Tahun depan, insyaallah akan kami tambah menjadi 2.000 orang,” kata Eva Dwiana.

Tak hanya itu, Pemkot Bandar Lampung juga berkomitmen memberikan bantuan pendidikan bagi anak-anak yang putus sekolah.

BACA JUGA:Kapolresta Bandar Lampung Tutup Kegiatan KKP Sespimmen ke-65

“Bagi anak-anak yang dulunya tidak sempat sekolah dan kini sudah berusia sekitar 17 tahun, kami akan bantu agar bisa ikut program kejar paket A, B, dan C. Silakan lapor ke camat setempat bila ingin mendaftar,” jelas Eva.

Sementara itu, Sekretaris Dinas Sosial Kota Bandar Lampung, Santoso, merinci penyaluran bantuan yang diberikan kepada warga terdampak bencana tersebut.

“Dari total 74 penerima, korban kebakaran ada 3 orang dengan total bantuan Rp 14 juta. Korban angin puting beliung dan angin kencang sebanyak 55 orang menerima Rp70 juta. Korban banjir 2 orang mendapat Rp2,5 juta, korban tanah longsor dan pohon tumbang 13 orang menerima Rp29 juta, serta 1 orang mendapat bantuan biaya pengobatan sebesar Rp10 juta. Total seluruhnya Rp125,5 juta,” ungkap Santoso.

Dengan adanya berbagai bentuk bantuan ini, Pemerintah Kota Bandarlampung berharap dapat terus memperkuat kepedulian sosial dan kesejahteraan masyarakat, terutama bagi warga yang terdampak bencana.

Sumber: