Berwisata di Waikelo Sawah, Mata Air Abadi di Sumba Barat Daya

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Waikelo Sawah merupakan salah satu destinasi wisata alam unggulan di Pulau Sumba, Nusa Tenggara Timur (NTT).

Tempat ini dikenal sebagai sumber mata air yang tak pernah kering meski Sumba dilanda musim kemarau panjang.

Kejernihan air, suasana sejuk, serta nilai historisnya menjadikan Waikelo Sawah tujuan favorit wisatawan yang ingin menikmati ketenangan alam.

BACA JUGA:Buntil Daun Talas, Kuliner Tradisional Jawa yang Kaya Rasa dan Sarat Makna

Pesona Mata Air di Tengah Tanah Kering Sumba

Pulau Sumba identik dengan iklim kering dan padang savana luas. Musim kemarau bisa berlangsung hingga sembilan bulan dalam setahun.

Namun di balik kondisi tersebut, Waikelo Sawah hadir sebagai oase yang menghidupi masyarakat sekitar. Mata air ini mengalir sepanjang tahun, menciptakan kolam alami yang jernih dan menyegarkan.

Lokasi Waikelo Sawah berada di Desa Tema Tana, Kecamatan Wewewa Timur, Kabupaten Sumba Barat Daya. Dikelilingi perbukitan, pepohonan rindang, serta sawah warga, kawasan ini menawarkan suasana teduh yang kontras dengan gambaran Sumba yang kering dan panas.

BACA JUGA:Lawan Juara Bertahan, Bhayangkara Presisi Lampung FC Siap Tantang Persib

Sejarah dan Fungsi Bendungan Waikelo Sawah

Waikelo Sawah tidak hanya bernilai wisata, tetapi juga memiliki peran penting bagi kehidupan masyarakat.

Kawasan ini mulai dibangun pada tahun 1976 sebagai bendungan yang berfungsi untuk irigasi dan pembangkit listrik tenaga air. Pada masanya, fasilitas ini menjadi salah satu PLTA pertama di Sumba.

Hingga kini, aliran air dari Waikelo Sawah masih dimanfaatkan untuk mengairi persawahan di beberapa desa sekitar. Inilah yang membuat area di sekitarnya tampak hijau dan subur, berbeda dengan wilayah Sumba pada umumnya.

BACA JUGA:Patung Dewi Danu, Ikon Sakral Penjaga Danau Batur di Bali

Sumber: