Apparalang, Tebing Karang di Bulukumba
Tebing Apparalang di Bulukamba. - Foto instagram @explore.bumi -----
BACA JUGA:Rekomendasi Jam Tangan Matoa Dengan Desain Khas Nusantara, Berikut Harganya
Secara ekonomi, bertambahnya jumlah wisatawan memberi dampak positif bagi masyarakat sekitar.
Banyak warga yang memanfaatkan peluang usaha, mulai dari membuka warung makan, menyediakan jasa transportasi lokal, hingga mengelola penginapan.
Selain itu, pariwisata juga mengangkat budaya lokal, khususnya tradisi pembuatan kapal phinisi, yang semakin dikenal luas.
Dengan demikian, manfaat pariwisata bukan hanya pada sisi ekonomi, tetapi juga pada pelestarian budaya.
BACA JUGA:15 Tahun Bersama BRI, Chandra Nikmati Layanan Digital dan Praktis Bayar QRIS
Meski potensi besar dimiliki, pengelolaan Apparalang tetap membutuhkan perhatian serius.
Tantangan utama destinasi wisata alam adalah menjaga kelestarian lingkungan di tengah meningkatnya jumlah kunjungan.
Pemerintah daerah bersama masyarakat dan pengelola setempat diharapkan mampu menjaga kebersihan, melestarikan ekosistem laut, serta melindungi kawasan tebing agar keindahan alami tetap terjaga.
Jika pengelolaan dilakukan secara konsisten dan berkelanjutan, Apparalang berpeluang besar menjadi ikon wisata baru di Sulawesi Selatan.
BACA JUGA:Usaha BRILink di Pelosok Jadi Bisnis Menjanjikan, Biaya Murah Jadi Daya Tarik
Eksotisme laut biru yang berpadu dengan tebing karang merupakan kekayaan alam yang jarang dimiliki daerah lain, sehingga sangat layak dipromosikan ke tingkat nasional bahkan internasional.
Dalam jangka panjang, pariwisata di Apparalang diharapkan tidak hanya meningkatkan kunjungan wisatawan, tetapi juga memperkuat identitas Bulukumba sebagai daerah pesisir dengan budaya maritim yang kuat.
Dengan begitu, destinasi ini bisa menjadi motor penggerak ekonomi sekaligus sarana untuk memperkenalkan keindahan dan kearifan lokal Sulawesi Selatan ke dunia.(*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




