Rp446 Triliun Digelontorkan Prabowo untuk 11 Program Andalan Ekonomi

Rp446 Triliun Digelontorkan Prabowo untuk 11 Program Andalan Ekonomi

Pemerintah gulirkan 11 program strategis 2025 untuk redam tekanan ekonomi global-Ilustrasi: Canva@Budi Setiawan-

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto mulai bergerak cepat menjalankan agenda-agenda prioritasnya di bidang ekonomi. 

Pada tahun anggaran 2025 ini, sebanyak 11 program unggulan telah disiapkan dengan total anggaran fantastis mencapai Rp446,24 triliun. 

Langkah ini menjadi bagian dari strategi besar pemerintah untuk memastikan pertumbuhan ekonomi tetap terjaga di tengah tekanan global yang kian kompleks.

Program-program tersebut mencerminkan upaya menyeluruh pemerintah dalam merespons kebutuhan dasar masyarakat, memperkuat sektor riil, dan menjaga stabilitas daya beli di tengah gejolak geopolitik serta ancaman perlambatan ekonomi dunia.

BACA JUGA:Pergeseran Musim Kemarau 2025: Sejumlah Wilayah Alami Perubahan Pola Cuaca

Salah satu program dengan alokasi terbesar adalah program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang menyedot dana hingga Rp121 triliun. 

Program ini menyasar pemenuhan gizi anak-anak dan pelajar secara masif guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak dini.

Tak hanya itu, program perumahan juga menjadi prioritas dengan target pembangunan 3 juta rumah melalui skema Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) yang menelan anggaran Rp41,88 triliun. 

Ini menjadi solusi terhadap backlog perumahan nasional yang selama ini menjadi masalah laten di kalangan masyarakat berpenghasilan rendah.

BACA JUGA:KUR Mandiri 2025 Resmi Dibuka, Pinjaman Modal Usaha Hingga Rp500 Juta Tanpa Ribet!

Di sisi pemberdayaan ekonomi desa, pemerintah mengalokasikan dana sebesar Rp200 triliun untuk membangun Koperasi Desa Merah Putih, yang diharapkan menjadi tulang punggung ekonomi kerakyatan berbasis desa.

Program ini sekaligus menjadi terobosan untuk mengurangi ketimpangan pembangunan antara kota dan desa.

Pada sektor pendidikan pemerintah menggulirkan tiga program utama Sekolah Rakyat (Rp11,6 triliun), Sekolah Unggul Garuda (Rp2 triliun), dan rehabilitasi sekolah (Rp19,5 triliun). 

Ketiganya difokuskan untuk memperluas akses pendidikan berkualitas, sekaligus memperbaiki fasilitas belajar yang selama ini dinilai tidak merata.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: