Bagaimana Jadinya Jika Manusia Modern Tak Pernah Ada? Ini Wajah Bumi Tanpanya

MEDIALAMPUNG.CO.ID — Gedung pencakar langit, jalan raya yang membelah hutan, hingga lahan pertanian modern adalah jejak nyata kehadiran Homo sapiens di Bumi. 

Tapi pernahkah kamu membayangkan seperti apa rupa planet ini jika manusia modern tak pernah ada?

Para ilmuwan menggambarkan dunia tanpa manusia sebagai tempat yang jauh lebih liar dan alami, penuh dengan kehidupan satwa besar yang kini sudah punah dan vegetasi yang tumbuh lebat tanpa gangguan.

Menurut Trevor Worthy, ahli paleontologi dari Flinders University, Australia, tanpa manusia, hampir seluruh permukaan Bumi—kecuali Antarktika—akan jauh lebih hijau dan dipenuhi oleh berbagai spesies hewan besar.

BACA JUGA:Benarkah Orang Bertubuh Pendek Bisa Hidup Lebih Lama? Ini Kata Ahli IPB

Jika Homo sapiens tak pernah muncul, maka kemungkinan besar spesies manusia purba seperti Neanderthal dan Denisovan masih hidup hingga kini. 

Mereka mungkin telah mengembangkan peradaban yang berbeda, namun tetap menjadi bagian dari evolusi manusia.

Kehadiran manusia modern membawa dampak besar terhadap kepunahan berbagai satwa. 

Dari burung dodo di Mauritius hingga harimau Tasmania, banyak spesies punah akibat perburuan, perusakan habitat, hingga introduksi spesies asing.

BACA JUGA:BMKG Prediksi Puncak Kemarau Terjadi Agustus, Waspada Hujan dan Angin Kencang

Para ilmuwan bahkan menyebut tingkat kepunahan saat ini mencapai 100 kali lebih tinggi dibandingkan tingkat alami.

Worthy memberikan gambaran nyata tentang hilangnya biodiversitas.

"Kakek buyut saya melihat ribuan burung parkit liar. Kakek saya hanya melihat ratusan. Ayah saya hanya melihat beberapa. Dan saya beruntung bisa melihat dua," ujarnya.

Di Selandia Baru, burung moa—hewan raksasa mirip unta—lenyap dalam waktu dua abad setelah manusia datang sekitar 750 tahun lalu. 

Sumber: