Pemkot Bandar Lampung Minta Maaf atas Hilangnya Dua Motor di Parkiran Gedung Satu Atap

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandar Lampung melalui Kasatpol PP, Achmad Nurizky, menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat atas hilangnya dua sepeda motor dalam satu hari di area parkir Gedung Pelayanan Satu Atap pada Rabu, 5 Februari 2025.

"Benar telah terjadi kehilangan kendaraan bermotor di parkiran Gedung Satu Atap Kota Bandar Lampung. Atas nama Satpol PP Kota Bandar Lampung, kami memohon maaf sebesar-besarnya atas kejadian yang tidak kita inginkan ini," ujar Nurizky pada Jumat, 7 Februari 2025.

Menanggapi kejadian tersebut, pihaknya akan melakukan evaluasi serta meningkatkan pengawasan agar peristiwa serupa tidak terulang. 

"Kehilangan ini terjadi pada pukul 10.00 WIB dan 16.00 WIB. Ke depan, kami akan memperketat pengawasan terhadap pengunjung yang membawa kendaraan, baik roda dua maupun roda empat," katanya.

BACA JUGA:Akan Ditertibkan, Warga Sukarame Baru Tolak Pindah, Kompensasi Dinilai Tak Sepadan

Saat ditanya mengenai langkah konkret yang akan diambil, Nurizky menyebutkan bahwa Pemkot Bandar Lampung akan menambah personil untuk penjagaan di area parkir.

"Kami akan menambah personel dan memperketat pengawasan. Selain itu, kami juga telah berkoordinasi dengan bagian umum untuk menambah CCTV serta penerangan di lokasi, terutama di area parkir basement yang digunakan untuk kendaraan roda dua," jelasnya.

Selain meminta maaf, pihaknya juga mengimbau masyarakat yang berkunjung ke Pemkot Bandar Lampung agar lebih waspada dengan menambahkan kunci pengaman pada kendaraan mereka.

"Kami meminta kerja sama dari seluruh pengunjung yang membawa kendaraan untuk lebih berhati-hati. Ini berlaku untuk semua jenis kendaraan, terutama roda dua. Kami menyarankan penggunaan kunci tambahan demi keamanan, mengingat banyaknya kendaraan yang terparkir dan keterbatasan pengawasan, terutama saat jam pelayanan sedang ramai," tambahnya.

BACA JUGA:Kagama Lampung Gelar Bakti Sosial untuk Korban Banjir di Kota Karang

Terkait pelaku pencurian, Nurizky mengatakan bahwa kasus ini telah diserahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian.

"Sampai saat ini, Polsek masih melakukan penyelidikan. Mereka sudah meminta keterangan dari petugas yang berjaga di lokasi. Kami berharap pelakunya segera tertangkap dan kejadian serupa tidak terulang lagi," pungkasnya.

Sumber: