Pemkab Lampung Utara Luncurkan Aplikasi P2KTD untuk Kemajuan Desa

LAMPURA, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa dan Transmigrasi (DPMDT) Kabupaten Lampung Utara melaksanakan sosialisasi aplikasi Penyedia Peningkatan Kapasitas Teknis Desa (P2KTD) pada Minggu, 1 Desember 2024. 

Kegiatan ini bertujuan mendukung pengelolaan Dana Alokasi Umum (DAU) oleh pemerintah desa secara lebih efektif dan transparan.

Dengan peluncuran platform P2KTD, pemerintah desa diharapkan dapat mengoptimalkan penggunaan DAU. 

Kepala Seksi Usaha Ekonomi Masyarakat DPMDT, Yuni Santoso, menjelaskan bahwa aplikasi ini mempermudah proses belanja desa, di mana semua kebutuhan telah terdaftar di dalam sistem.

BACA JUGA:Bunga Langka Suweg Mekar di Lampung Barat: Keindahan dan Keunikan yang Menarik Perhatian

“Apa pun yang ingin dibelanjakan atau dibutuhkan oleh desa harus terdaftar dalam aplikasi P2KTD. Hal ini memastikan setiap transaksi sesuai dengan aturan dan transparan,” ujar Yuni Santoso.

Sosialisasi ini juga bertujuan meningkatkan kapasitas teknis desa, terutama dalam pelaksanaan inovasi desa. 

Aplikasi P2KTD dirancang untuk memenuhi kebutuhan desa akan keahlian teknis tertentu guna mendukung pembangunan di berbagai sektor, seperti pengembangan ekonomi lokal, kewirausahaan, sumber daya manusia, serta infrastruktur.

Menurut Yuni, P2KTD berfungsi seperti marketplace yang menghubungkan desa dengan berbagai tenaga ahli, mulai dari konsultan keuangan, konsultan pajak, hingga tenaga ahli lainnya.

BACA JUGA:Gotong Royong Bersama Warga, Bambang Kusmanto Perbaiki Jalan Rusak di Lampung Barat

“Potensi ini akan dimanfaatkan oleh desa untuk mendukung proses penyelenggaraan pemerintahan. Desa dapat menjalin kontrak kerja sama dengan tenaga ahli yang sudah terdaftar di P2KTD,” tambahnya.

Melalui aplikasi ini, diharapkan desa-desa di Lampung Utara dapat mencapai kemajuan yang signifikan. 

DPMDT juga akan terus memonitor dan memetakan potensi desa untuk menjadikannya sebagai locus percontohan nasional dalam pengembangan P2KTD.

“Kami berharap P2KTD menjadi masukan penting dalam membina desa-desa agar mampu membawa kemajuan menyeluruh bagi masyarakat. Selain itu, ini akan menjadi langkah strategis dalam pengembangan potensi lokal di Lampung Utara,” tutup Yuni Santoso.

Sumber: