Hadapi El Nino, BPBD Lampung Intensifkan Antisipasi karhutla dan Kekeringan Jangka Panjang

Hadapi El Nino, BPBD Lampung Intensifkan Antisipasi karhutla dan Kekeringan Jangka Panjang

Wahyu Hidayat Humas BPBD Provinsi Lampung --

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Lampung melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lampung terus melakukan berbagai upaya antisipasi El Nino yang di prediksi oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memuncak pada Januari dan Februari 2025 mendatang.

"Ancaman El Nino ini tentu kekeringan dan kebakaran hutan. Berdasarkan data BMKG fenomena ini akan memuncak sampai Januari dan Februari 2025 mendatang," kata Humas BPBD Provinsi Lampung Wahyu Hidayat saat dimintai keterangan, Kamis 29 Agustus 2024.

Terkait hal tersebut pihaknya telah menggelar rapat Pusat Pengendalian Operasi Penanggulangan Bencana (Pusdalops) se-Provinsi Lampung mengenai antisipasi kebakaran hutan dan lahan (karhutla) .

"Dibeberapa tempat juga sudah terjadi karhutla seperti terakhir di Tanam Nasional Way Kambas,"ungkapnya. 

BACA JUGA:DLH Lampung Barat Terima Penghargaan HKAN 2024

BACA JUGA:Berpaling ke PDI Perjuangan, Bagaimana Nasib Arinal di Golkar?

Pihaknya juga meminta semua pihak untuk untuk mengintensifkan imbauan dan lainnya soal kebakaran hutan dan lahan.

"Langkah antisipasi terhadap kebakaran hutan dan lahan harus dilakukan oleh berbagai pihak termasuk dengan mengintensifkan upaya pengurangan risiko bencana melalui sosialisasi, edukasi, dan kerja sama lintas sektor. Kami juga terus memantau perkembangan dan berkoordinasi dengan instansi terkait untuk memastikan kesiapan dalam menghadapi puncak musim kemarau,"ungkapnya. 

Wahyu menjelaskan bahwa El Nino memicu kekeringan yang bersifat 'slow onset', di mana dampaknya terjadi secara perlahan namun semakin menguat seiring waktu.

Maka dari itu pihaknya menyiapkan strategi penanganan jangka panjang untuk menghadapi ancaman ini. 

BACA JUGA:Nanang-Beriman Mendaftar ke KPU Lampung Selatan Diantar Ribuan Pendukung

BACA JUGA:Parosil Hadiri Festival Literasi 2024 Zona I Lampung Barat

"Ini bukan pekerjaan yang bisa diselesaikan dengan cepat. Penanganan kekeringan dan karhutla memerlukan stamina dan ketahanan yang kuat. Kita harus siap untuk menghadapi tantangan ini dengan kerja keras dan sinergi yang berkelanjutan," jelasnya.

Dalam rangka mempersiapkan diri menghadapi kondisi ini, BPBD Provinsi Lampung juga mengumpulkan seluruh BPBD kabupaten dan kota se-Provinsi Lampung untuk membahas persiapan pengukuran Indeks Ketahanan Daerah (IKD).

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: