Punya Pemandangan Eksotis, Pokdarwis Pekon Muarajaya II Bangkitkan Wisata Puncak Asahan

Punya Pemandangan Eksotis, Pokdarwis Pekon Muarajaya II Bangkitkan Wisata Puncak Asahan

Pokdarwis Pekon Muarajaya II Bangkitkan Wisata Puncak Asahan-Rinto Arius-Medialampung.co.id

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pemerintah Pekon Muarajaya 2, Kecamatan Kebun Tebu, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) bersama warga yang terhimpun dalam Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) mulai intens membangkitkan potensi Wisata alam 'Negeri di Atas Awan' Puncak Asahan yang terletak di Pemangku Pujaya I.

Peratin setempat Ardiyo Pratama Putra, A.Md., menyampaikan, langkah-langkah yang mulai dilaksanakan dalam memungkinkan destinasi wisata alam Gunung Asahan tersebut seperti penataan baik lokasi puncak, jalur dan lainnya yang sifatnya dilaksanakan secara swadaya. 

Dijelaskan, keunggulan wisata negeri diatas awan puncak asahan tersebut merupakan gunung tunggal sehingga pengunjung bukan hanya dapat menyaksikan keindahan saat matahari terbit tapi juga saat matahari terbenam (sunset-sunrise).

"Kelebihan wisata puncak asahan ini, dalam kondisi cuaca apapun selalu menyajikan pemandangan awan layaknya lautan di bawah baik saat matahari terbit atau ketika matahari terbenam," terangnya. 

BACA JUGA:Kecelakaan Maut Bus Ranau Indah Telan 1 Korban Jiwa, dan 9 Alami Luka Berat, Ini Identitasnya..

Pihaknya menegaskan upaya lobi-lobi baik secara proposal atau lewat konsultasi kepada pihak berkompeten, seperti pemerintah yang membidangi wisata dari tingkat pusat, provinsi, dan kabupaten telah dilaksanakan  untuk dapat membantu pokdarwis menyalurkan bantuan guna membangkitkan puncak asahan tersebut. 

Bahkan nantinya jika salam penggunaan Dana Desa (DD) dapat dimanfaatkan bidang wisata tentu akan jadi salah satu prioritas penggunaan DD. 

"Ketertarikan kami membangkitkan potensi wisata puncak asahan ini. Lantaran, meski kondisi belum tersentuh pembangunan seperti fasilitas pendukung kebutuhan gazebo atau lainnya dalam menarik minat pengunjung. Tapi wisatawan baik lokal maupun dari luar kabupaten banyak yang telah berkunjung dengan membawa peralatan sendiri seperti tenda dan lain sebagainya," jelas pihaknya.

Keberadaan punya asahan sendiri dapat ditempuh dengan dua cara yakni berjalan kaki (trekking) waktu perjalanan 45 menit, atau menggunakan kendaraan roda dua (R2). Sehingga wisatawan dapat dari semua usia. 

BACA JUGA:Korban Dana Talangan Ini Kecewa Laporannya di SP3 Polda Lampung

“Ditambah lagi lokasinya dekat dengan pemukiman warga dan areal perkebunan kopi jadi keamanan lebih terjamin di samping kehidupan warga yang ramah," imbuhnya. 

Ardiyo juga menyampaikan bagi pihak ketiga yang berminat dalam membangkitkan dan mengembangkan potensi wisata negeri diatas awan tersebut, pihak pekon dan pokdarwis tentunya membuka tangan, demi kemajuan Pekon Muarajaya II. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: