Kecamatan Pesisir Utara Aman dari Kasus DBD
Ilustrasi DBD-freepik.com-
PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Unit Pelaksana Teknis (UPT) Puskesmas Pugung Tampak Kecamatan Pesisir Utara, Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), mencatat hingga kini tidak ada kasus demam berdarah dengue (DBD) yang ditemukan di wilayah Puskesmas setempat.
Kepala UPT Puskesmas Pugung Tampak, dr. Eka Ririn Marantika mengatakan, awal tahun 2024 pihaknya tidak menemukan ada kasus DBD yang menyerang masyarakat di seluruh pekon yang ada di Kecamatan setempat.
“Jumlah Pekon di Kecamatan Pesisir Utara mencapai 12 pekon, hingga sekarang kita belum menemukan ada kasus DBD yang menyerang masyarakat di seluruh pekon itu,” kata dia,
Dijelaskannya, kasus DBD terakhir ditemukan di kecamatan itu pada tahun 2022 lalu, kasus itu juga merupakan kasus impor dari Bandar Lampung, dan mendapatkan perawatan di Puskesmas Pugung Tampak.
BACA JUGA:Siswa dan Guru SMKN 1 Way Tenong Gotong Royong Percepat Pembangunan Tempat Ibadah
“Sejauh ini belum ada masyarakat di Kecamatan Pesisir Utara yang terjangkit DBD secara langsung, kasus yang kita temukan adanya warga yang terkena DBD di Bandar Lampung dan menderita sakit saat pulang kerumah,” jelasnya.
Selain itu, pada tahun 2023 tidak ada kasus DBD yang ditemukan di Kecamatan Pesisir Utara, pihaknya berharap kondisi tersbeut dapat terus bertahan dan tidak ada kasus DBD yang menyerang masyarakat.
“Kita akan terus berupaya agar serangan penyakit DBD yang ditularkan nyamuk Aedes aegypti tersebut tidak sampai menular ke manusia, apalagi selama 2023 tidak ada kasus DBD di wilayah Puskesmas Pugung Tampak,” terangnya.
Dikatakannya, dalam mencegah penularan serangan DBD dari nyamuk tersebut, pihaknya mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga kebersihan lingkungan dan rutin melakukan pemberantasan sarang nyamuk.
BACA JUGA:Jaga Kelancaran Lalulintas, Tim Gabungan Bersihkan Material Longsor-Pohon Tumbang di Jalan Liwa-Krui
“Dalam mencegah ada penularan kasus DBD itu, perlu kerjasama dengan masyarakat, salah satunya menjaga kebersihan lingkungan dan melakukan pemberantasan sarang nyamuk di rumah masing-masing,” pungkasnya. *
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: