Ketua Apdesi Sekincau : Masyarakat Minta Perbanyak Pupuk Bersubsidi dan Bantuan Kambing

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Beragam aspirasi usulan disampaikan peserta musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) tingkat kecamatan di Kecamatan Sekincau, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) yang dilangsungkan di halaman kantor kecamatan setempat, Kamis 1 Februari 2024.

Usulan-usulan yang disampaikan secara bergilir, dinas instansi, sekolahan, pekon dan kelurahan cukup mendominasi baik bidang fisik maupun non fisik.

Sebagaimana beberapa poin yang dikemukakan Ketua Asosiasi Perangkat Desa (Apdesi) Kecamatan Sekincau mewakili empat pekon dan satu kelurahan, Subandi S.E.

Untuk infrastruktur fisik seperti pembangunan jalan, penanganan jalan rusak tentunya hal itu sudah terdata di dinas terkait Pemkab Lambar seperti Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Lambar.  

BACA JUGA:KPU Pesisir Barat Dahulukan Distribusi Logistik Pemilu ke Daerah Terpencil Mulai 10 Februari 2024

BACA JUGA:Pekon Trimulyo Laksanakan Rembuk Stunting Dengan Hadirkan Pihak Puskesmas

Nah yang menjadi harapan masyarakat pada umumnya adalah perihal pupuk bersubsidi, dengan meminta kuota di perbanyak, di permudah dan lebih tepat sasaran atau sesuai dengan sasarannya. 

Hal tersebut lantaran mayoritas masyarakat di kecamatan tersebut bermatapencaharian sebagai petani baik bidang perkebunan kopi, dan hortikultura.

Selain daripada itu sekarang ini sektor peternakan juga mulai berkembang bahkan untuk peternakan kambing banyak aspirasi yang masuk pada saat musrenbang pekon, begitu juga peternakan ikan baik nila, emas ataupun lele. 

"Peternakan baik kambing, maupun ikan dan lainnya juga sudah digeluti masyarakat untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari dampak anjlok buah kopi tiga tahun ini, dan ternyata peternakan seperti kambing cukup menjanjikan juga.

BACA JUGA:Samsung Bongkar Fitur AI Favorit Konsumen di Galaxy S24 Series, Circle to Search with Google Jadi Juaranya

BACA JUGA:Awal Tahun, Hanya Dua Bencana Terjadi di Lampung Barat

Pihaknya juga menyampaikan salah satu harapan Lurah Sekincau Juarsa S.Kom., agar insentif kepala lingkungan (kaling) disamakan dengan insentif kepala pemangku, mengingat tanggung jawab kerja kedua jabatan itu sama hanya saja berbeda status satu di kelurahan satu di pekon.

"Atas nama para peratin dan lurah, berharap aspirasi terkait bantuan peternakan dan pupuk kepada pemerintah dapat direalisasikan dalam rangka meningkatkan pendapatan dan ekonomi masyarakat," tandasnya.*

Sumber: