Kampanye di Lambar, Mahfud MD Sampaikan 4 Komitmen GAMA, Diantaranya Hapus Hutang Rakyat

BACA JUGA:Perubahan Perda RTRW, Dinas PUPR Siapkan Kajian Materi Teknis

Dan yang keempat membangun sistem politik yang demokratis sehingga pemilu harus dilaksanakan dengan jujur sesuai dengan ketentuan undang-undang. 

Seperti diketahui di lawatannya ke Lampung Barat usai diangkat sebagai keluarga atau saudara dalam prosesi angkon muakhi oleh Sultan Sekala Brak Kepaksian Pernong Yang Di Pertuan Ke-23, Paduka Yang Mulia (PYM) Saibatin Puniakan Dalom Beliau (SPDB) Pangeran Edward Syah Pernong, dengan gelar  adat Batin Perkasa Saibani Niti Hukum.

Mahfud MD, melanjutkan perjalanan  menghadiri kampanye akbar di Lapangan Sanayudha, Kelurahan Pajar Bulan Ribuan kader, simpatisan dan pendukung terhimpun dari Dapil lll dan IV Lampung Barat tampak memenuhi lapangan tempat acara dilangsungkan.  

Dalam orasinya, tokoh senior PDIP Provinsi Lampung Drs Mukhlis Basri mengatakan satu catatan sejarah bahwa PDI perjuangan di Lampung Barat mulai dari Tahun 1999 sampai dengan reformasi sudah terhitung Lima kali pelaksanaan Pemilu belum pernah kalah.

BACA JUGA:Pelantikan KPPS di Way Tenong Berlangsung Lancar di Balai Pekon Masing-Masing

"Kamis 25 Januari ini Lampung Barat ini kembali mengukir sejarah, selama ini belum pernah ada calon presiden atau cawapres datang ke Lampung Barat. Tapi sekarang Cawapres Mahfud MD yang merupakan pendekar hukum membuktikan hadir ditengah masyarakat Lambar,” kata Mukhlis. 

"Jadi hari ini kita luar biasa bangganya beliau Mahfud MD memberikan kehormatan kepada kita datang ke sini, saya terima kasih kepada saudara-saudara semua telah meninggalkan pekerjaan datang ke sini menghadiri Kampanye akbar Ganjar-Mahfud," sambungnya.

Mukhlis optimis pada pemilu nanti akan terjadi satu putaran untuk kemenangan Ganjar-Mahfud dengan mengusung program yang pro rakyat seperti KTP Sakti, dan semua kebutuhan masyarakat akan di subsidi, serta berkomitmen bangun tiga pabrik pupuk.

Semua rakyat yang punya hutang KUR akan dihapuskan termasuk juga data kemiskinan akan diperbaiki karena selama program Presiden Jokowi tidak adil masih banyak masyarakat miskin yang tidak kebagian.

BACA JUGA:Momen Kunjungan Mendag, Dinas Ketahanan Pangan Lampung Barat Gelar Gerakan Pangan Murah

Bahkan untuk mencerdaskan generasi bangsa Ganjar-Mahfud mewajibkan satu rumah satu sarjana. 

Mukhlis Basri ajak masyarakat mengawasi penyelenggaraan pemilu supaya jujur dan adil.*

Sumber: