TNI AL Bantu Korban Palestina dengan Menyiapkan Kapal Rumah Sakit, Keberangkatan Tunggu Perintah

MEDIALAMPUNG.CO.ID - TNI Angkatan Laut menyiapkan satu kapal bantu rumah sakit (KBRS) untuk dikirim ke Palestina.

Laksamana Muda Denih Hendrata Asisten Operasi (Asops) Kepala Staf TNI AL (KSAL) mengatakan bahwa TNI AL sedang berkoordinasi Kementerian Pertahanan dan Kementerian Luar Negeri terkait pengiriman kapal.

“Jenis kapal rumah sakit akan kami siapkan,dua fungsi yang nanti disiapkan, yaitu untuk bakti kesehatan maupun bakti sosial,” ucap Denih dalam keterangannya kepada wartawan.

"Kami menunggu keputusan lebih lanjut, karena TNI AL bertugas menyiapkan dan memberangkatkan saja pada saat ada perintah,” lanjutnya.

BACA JUGA:Media Asing Soroti Aksi Bela Palestina di Jakarta

Untuk keberangkatan kapal rumah sakit ini akan menunggu perintah.

Yang sedang disiapkan Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) dr Radjiman Wedyodiningrat-992.

Panglima TNI Laksamana Yudo Margono telah meninjau KRI Radjiman Wedyodiningrat-992 di sela acara penandatanganan nota kesepahaman atau MoU dalam sistem elektronik berkas pidana terpadu atau e-berpadu antara TNI dan Mahkamah Agung (MA) di Dermaga Kolinlamil, Jakarta Utara.

“KRI dr Radjiman Wedyodiningrat-992 ini salah satu kapal rumah sakit TNI yang sudah dipersiapkan untuk merawat pengungsi korban perang dan akan bersiaga di perairan sekitar wilayah Gaza, Palestina,” ujar Kepala Pusat Penerangan TNI Laksamana Muda Julius Widjojono dalam siaran pers.

BACA JUGA:Bela Palestina, Massa di Monas Suarakan Boikot Produk Israel

“Saya bahas rencana ini, tawaran kita untuk mengirim kapal rumah sakit, dan akan dikoordinasikan dengan pemerintah Mesir,” kata Prabowo setelah menerima kunjungan Duta Besar Palestina untuk Indonesia, Zuhair Al-Shun, di kantor Kementerian Pertahanan, Jakarta Pusat, Senin pekan ini.

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto juga membahas terkait teknis pengiriman kapal rumah sakit agar dapat membantu warga Palestina yang terdampak konflik di Jalur Gaza dan sekitarnya.

“Kami juga sudah menawarkan ke Palestina, semua rumah sakit TNI terbuka untuk para pasien korban dari keadaan di Gaza. Dan sedang kami koordinasikan untuk teknisnya bagaimana,” jelas Prabowo.*

Sumber: