Apakah TikTok Melupakan Indonesia?

MEDIALAMPUNG.CO.ID - TikTok tentu tidak bisa begitu saja dilewatkan pasar indonesia. Setelah menutup layanan perdagangan online (e-commerce)  pada 4 Oktober, anak usaha ByteDance Ltd. asal China ini perlu segera mendapatkan izin Penyelenggara Perdagangan dengan Sistem Elektronik (PPMSE).

Sejalan pernyataan eksekutif Tiktok saat menggelar acara  TikTok Shoppertainment Summit 2023 bulan Juli tahun ini. diyakini oleh MayBank Sekuritas Indonesia dalam laporan terbarunya awal minggu ini.

Chief Executive Officer TikTok Shou Zi Chew Juni saat bertandang ke Indonesia telah menyatakan pentingnya pasar Indonesia untuk kawasan Asia Tenggara. Indonesia juga menunjukkan posisi sentral negara ini di mata perusahaan. 

“Kami menganggap [Indonesia] sebagai rumah, lingkungan ini seperti bukan tujuan yang jauh. Jadi kami ingin berinvestasi secara proporsional dengan berdasarkan peluang yang ada,” ucapnya.

BACA JUGA:Fitur Fotografi dan Video Berbasis Android 14 Siap Diluncurkan, Simak Pembaruanya

Saat diwawancarai, Vice President of Global Business Solutions Asia Pacific, Middle East, Africa & Central Asia, TikTok, Shant Oknayan telah menyatakan perusahaan mengusung konsep sebuah hiburan dalam berbelanja. Dengan konsep yang unggul dengan social commerce-nya, tetapi,kini harus hilang sebagai dampak dari aturan baru Menteri Perdagangan No. 31 Tahun 2023.

“Kami percaya TikTok akan terus mengembangkan bisnis e-commerce-nya, karena Indonesia ini pasar yang menguntungkan,” tulis MayBank Sekuritas, Kamis.

Jono Syafei, analis Henan Putihrai Sekuritas mempercayai TikTok Shop ini akan kembali. “Tentu saja ada potensi TikTok Shop dapat kembali masuk, tetapi kemungkinan harus menyelesaikan perizinan sesuai dengan aturan yang berlaku,” jelasnya.

Rumor TikTok Shop akan terus hadir meski perwakilan TikTok di Indonesia pada Rabu kemarin tidak ada yang memberikan pernyataan secara lugas. Perusahaan hanya bilang bahwa saat ini belum ada hal baru usai rilis mereka 3 Oktober kemarin. 

BACA JUGA: Sepi Pembeli, Begini Kondisi Pasar Tanah Abang Sekarang

MayBank Sekuritas masih yakin bahwa TikTok tengah bersiap untuk ‘epic comeback’ dan kembali operasi dengan ada tiga pilihan skema:

1. Berkolaborasi dengan pemain yang telah ada dengan API (Application Programming Interface)

2. Membangun platform e-commerce

3. Mengakuisisi untuk pemain yang ada. 

Sumber: