Diguyur Hujan Deras, Kabupaten Pesbar Masih Aman dari Bencana

PESBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Dalam dua hari terakhir, hujan deras mulai mengguyur wilayah Kabupaten Pesisir Barat (Pesbar), meski begitu belum ada laporan bencana alam yang diterima Badan Penanggulangan bencana Daerah (BPBD) setempat.

Kepala BPBD Pesbar, Mirza Sahri., mengatakan dalam dua hari terakhir hujan deras mulai mengguyur wilayah Kabupaten Pesbar, meski begitu belum ada laporan bencana alam yang diterima.

BACA JUGA:Ketua TP PKK Lampung Barat Peringati Hari CTPS Bersama Siswa SDN Marga Jaya

“Hujan deras dalam dua hari terakhir memang mengguyur hampir seluruh wilayah Kabupaten Pesbar, meski begitu belum ada laporan bencana alam yang kita terima dari lapangan,” kata dia.

Dijelaskannya, setelah lama mengalami kemarau, dan memasuki musim hujan, sejumlah bencana alam harus diwaspadai oleh masyarakat di kabupaten setempat, terutama di daerah yang selama ini rawan bencana alam tanah longsor.

BACA JUGA:Lampung Barat Dapat Tambahan 14 PLKB dari BKKBN Pusat

“Bencana alam saat peralihan musim dari kemarau ke hujan harus diwaspadai, karena rawan terjadi bencana alam. Apalagi Kabupaten Pesbar merupakan salah satu wilayah rawan bencana,” jelasnya.

Dikatakannya, belum ada laporan terkait bencana alam baik yang terjadi dari seluruh ruas Jalinbar, dan daerah lainnya yang selama ini termasuk wilayah rawan bencana tanah longsor dan bencana alam lainnya.

BACA JUGA:Lubang Raksasa Muncul di Lapisan Ozon Antartika, Apa Bahayanya?

“Untuk sepanjang ruas Jalinbar mulai dari perbatasan Lambar, perbatasan Tanggamus dan perbatasan Provinsi Bengkulu semuanya masih aman, begitu juga dengan daerah yang selama ini rawan terjadi bencana alam,” terangnya.

Menurutnya, sejumlah bencana alam yang harus diwaspadai saat datangnya musim hujan seperti tanah longsor, pohon tumbang, banjir, banjir bandang dan sejumlah bencana alam lainnya.

BACA JUGA:DPRD Bersama DPUPR Lampung Barat Pantau Langsung Pembongkaran Paving Block GSG Bung Karno

“Sejumlah bencana alam itu harus diwaspadai oleh masyarakat di Kabupaten Pesbar, terutama sejumlah wilayah yang selama ini rawan terjadi bencana alam saat memasuki musim hujan,” pungkasnya.*

Sumber: