Masjid Jami Al Anwar Jadi Saksi Penyebaran Agama Islam Pertama di Lampung

Masjid Jami Al Anwar Jadi Saksi Penyebaran Agama Islam Pertama di Lampung

--

Yang mana para pendirinya, Tumenggung Muhammad Ali dan Penghulu Besar Kiai Muhammad Said yang wafat sebelum zaman kemerdekaan yang dimakamkan di pemakaman Gunung kunyit, Jalan Yos Sudarso Teluk Betung.

Masjid berdiri di atas lahan seluas 6.500 meter yang telah mengalami dua kali renovasi, yakni pada tahun 1962 serta 1997. Yang semula masjid ini hanya mampu menampung 300-400 jamaah.

Pada tahun ke 1962 masjid diperluas dengan tambahan serambi selatan, utara, dan timur. Kini, bisa untuk menampung 1.500 sampai 2.000 jamaah.

BACA JUGA:Amalan Doa Pagi Hari Sesuai Anjuran Rasulullah SAW

Mengenai terakhir, renovasi masjid ini dibutuhkan dana sekitar Rp400 juta.

Renovasi masjid ini selalu diharapkan oleh pengurus yayasan dapat menjadi kenyataan, karena Masjid Al Anwar yang berusia tua dan bernilai sejarah dapat dijadikan barometer menegakkan ajaran Islam di Bandar Lampung.

Dampak Gunung Krakatau

Pada bulan Agustus 1883 gunung yang terletak di selat sunda yang paling dikenal sebagai gunung krakatau mengalami letusan yang cukup dahsyat sehingga menyebabkan air pasang yang tinggi.

Masjid Jami Al Anwar yang merupakan salah satu bukti nyata dari dampak letusan gunung krakatau ini serta mengakibatkan masjid tersebut sampai hancur sampai rata dengan tanah.

Akhirnya setelah kejadian ini masjid jami Al anwar dibangun ulang kembali di tahun 1888-1922 yang mana pada saat itu kebutuhan tempat berianda sangat sedikit.

Diantara yang selamat beserta kembali ke tempat tinggal semula yaitu keluarga Daeng Sawiji yang berasal dari Sulawesi.

BACA JUGA:Ustadz Muhammad Faizar Mengungkapkan 2 Amalan Sederhana yang Bisa Membuat Sihir Berbalik ke Pengirimnya

Sehingga berkat dari kepopuleran beliaulah asik yang dihempas gelombang bisa kembali dibangun lebih besar namun dengan bentuk yang tetap sama.

Yang konon tanah tersebut adalah milik pribadi Daeng Sawiji yang diwakafkan melalui proses yang lama.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: