Peratin Muarajaya II Rakor Kinerja Aparat Persiapan Monev Kecamatan

Peratin Muarajaya II Rakor Kinerja Aparat Persiapan Monev Kecamatan

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Mendekati penghujung Juni, Peratin Muarajaya ll, Kecamatan Kebun Tebu, Kabupaten Lampung Barat (Lambar) Ardiyo Pratama Putra, A.md., melaksanakan agenda rutin rapat koordinasi (Rakor) jajaran dalam rangka peningkatan kinerja

Dalam rakor Senin 26 Juni 2023 itu seluruh unsur aparatur pekon hadir mengikuti agenda rapat dari awal sampai selesai usai kegiatan apel mingguan.

BACA JUGA:Disbunnak Lampung Barat Periksa Kesehatan Hewan Qurban

Dalam sambutannya Ardiyo berpesan kepada aparatur pekon untuk melaksanakan tugas sesuai dengan fungsi masing-masing dengan mengedepankan disiplin kerja, seperti disiplin waktu dan disiplin tanggung jawab. 

Kemudian tidak kalah pentingnya tetap mengedepankan koordinasi. Karena tanggung jawab antara satu dengan lainnya saling berkaitan yakni pelayanan kepada masyarakat dan jalankan tugas sesuai dengan ketentuan pemerintah.

BACA JUGA:28 Mahasiswa UGM akan Mengabdi 50 Hari di Lampung Barat

"Meskipun pemerintahan pekon cakupan kerjanya kecil. Namun tuntutan kinerja jauh lebih besar dari pada Aparatur Sipil Negara (ASN). Diantara perbedaannya jika ASN ada jam kerja l, tapi kalau aparat pekon 24 jam," sebutnya.

Disisi lain seiring dengan akan dimulainya Monitor dan Evaluasi (Monev) dari tim monitoring kecamatan, ia meminta agar semua keperluan yang akan dilakukan monitoring mulai dipersiapkan baik itu bidang administrasi maupun lainnya. 

BACA JUGA:387 KPM di Pekon Hujung Terima Bantuan Beras CPP Tahap Ketiga

Dengan harapan jangan sampai terjadi kesalahan teknis, yang bakal menghambat pelaksanaan program kerja pekon. Apalagi berdampak pada kesalahan yang menimbulkan kerugian waktu dan materi. 

"Alhamdulilah melalui rakor rutin, yang terkadang kami laksanakan awal bulan dan kadang juga awal bulan, semua kegiatan selalu dapat dievaluasi dan jika ada kekurangan langsung segera dibenahi, begitu juga sebaliknya," jelas Ardiyo.

BACA JUGA:Lestarikan Budaya Leluhur, Pemerintah Desa Gedung Agung Adakan ‘Rasulan’ Bersih Desa

Pihaknya menyebutkan rakor penting diintensifkan karena dengan begitu roda pemerintahan dapat berjalan dengan baik, sehingga dalam situasi apapun aparatur telah siap sesuai peran masing-masing. *

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: