Jembatan Putus, Mobilitas Petani dan Warga antar Pemangku di Sukarame Terhambat

Jembatan Putus, Mobilitas Petani dan Warga antar Pemangku di Sukarame Terhambat

--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Jembatan yang menjadi satu-satunya akses utama penghubung Pemangku 1 dengan Pemangku 3 di Pekon Sukarame, Kecamatan Belalau, Kabupaten Lampung Barat putus akibat banjir.

Putusnya jembatan akibat pondasi yang ambruk yang disebabkan oleh banjir terjadi pasca hujan deras mengguyur wilayah setempat. 

BACA JUGA:Bobol Rumah dan Curi Kabel Listrik, Tiga Remaja Diamankan

Akibatnya kini mobilitas petani maupun penduduk antar pemangku terhambat.

Peratin Sukarame Herwin mengatakan, sebelum putus total, jembatan haliwang itu sebelumnya sudah menunjukan tanda-tanda kerusakan pada bagian pondasi yang tergerus banjir. 

BACA JUGA:Diduga Lakukan Perbuatan Asusila, Oknum Dosen Itera Disanksi Karena Langgar Kode Etik

Meski pihak BPBD sudah sempat meninjau lokasi, namun karena keterbatasan anggaran maka penanganan belum dapat dilakukan.

"Beberapa waktu lalu BPBD sudah sempat mengecek lokasi, namun karena di waktu bersamaan ada beberapa wilayah yang juga terdampak bencana maka jembatan ini belum bisa ditangani dan sampai hari ini kondisi makin parah bahkan sampai putus," jelasnya.

BACA JUGA:Kenapa Advokat Terkesan Banyak dari Suku Batak (Bagian 2)

Menyikapi kondisi ini, pihaknya akan kembali melapor ke Pemkab Lambar, sekaligus akan melakukan penanganan sementara dengan bergotong royong membangun akses sementara.

"Rencana akan kami laporkan kembali ke BPBD, sekaligus gotong royong untuk membuat akses sementara, karena putusnya jembatan ini membuat mobilitas warga antar pemangku terhambat, begitupun dengan para petani yang hendak pergi ke kebun," kata dia.*

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: