Arinal Ajak Jajaran RSUDAM Tingkatkan Semangat Juga Komitmen Jadi Rumah Sakit Unggul

Arinal Ajak Jajaran RSUDAM Tingkatkan Semangat Juga Komitmen Jadi Rumah Sakit Unggul

--

MEDIALAMPUNG.CO.ID -  Gubernur Lampung Arinal Djunaidi mengajak jajaran Rumah Sakit Umum Daerah Abdul Moeloek (RSUDAM) memasuki tahun baru 2023 dengan terus membangun semangat dan komitmen menjadi rumah sakit yang unggul dan profesional.

Pesan itu disampaikan melalui Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung Fahrizal Darminto saat Rapat Koordinasi (Rakor) dan Evaluasi Penyelenggaraan Pelayanan Kesehatan RSUDAM di Auditorium Uro Nefrologi RSUDAM, Kamis (19/1).

Fahrizal mengatakan RSUDAM harus bisa menjadi kebanggaan bersama, baik pemerintah daerah maupun masyarakat.

"RSUDAM ini harus bisa menjadi tumpuan harapan masyarakat Lampung. Bapak Gubernur akan senang apabila rumah sakit ini menjadi kebanggaan kita semua, namun beliau akan kecewa jika rumah sakit ini tidak baik, tidak memberikan pelayanan yang prima kepada masyarakat," ungkapnya. 

BACA JUGA:Cek Realisasi APBP Tahap 3, Tim Kecamatan Batuketulis Monev di Atarkuwau dan Sumberrejo

Menurutnya, saat ini RSUDAM terus menunjukkan perkembangannya yang begitu pesat. 

Baik itu terhadap infrastruktur, alat kesehatan yang canggih dan modern, juga dari segi pelayanan serta dokter dan tenaga kesehatan lainnya yang kompeten dan ahli dibidangnya.

"RSUDAM sudah banyak kemajuannya, memiliki peralatan yang semakin lengkap dan modern serta dikelola dengan profesional," katanya.

Fahrizal menjelaskan Gubernur Lampung sendiri sangat mendukung terhadap segala sesuatu demi kemajuan RSUDAM.

BACA JUGA:Musdesus 2023 Pekon Muarabaru Tetapkan Penerima BLT-DD 33 KPM

Untuk itu, Ia mengatakan bahwa pesan Gubernur agar jajaran RSUDAM terus meningkatkan kompetensi diri, membangun integritas dan loyalitas demi memberikan pelayanan yang terbaik kepada masyarakat.

"Para dokter dan tenaga kesehatan RSUDAM harus siap menghadapi perubahan dan beradaptasi dengan teknologi. Dengan alat-alat kesehatan yang semakin canggih yang kita miliki, harus dibarengi dengan SDM-nya," katanya.

Fahrizal menekankan untuk terus diperhatikan bersama juga terhadap aspek kedisiplinan bagi para tenaga kesehatan.

"Jangan sampai ada pasien yang membutuhkan pertolongan, namun dokter tidak berada ditempat. Tugas ini sangat mulia dan jadikan sebagai ibadah, maka berbahagialah teman-teman yang mendapatkan kesempatan tugas untuk menyelamatkan jiwa manusia," ujarnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: