Realisasi Penyerapan APBD Lambar Tembus Rp928 Miliar

Realisasi Penyerapan APBD Lambar Tembus Rp928 Miliar

Kabag Administrasi Pembangunan Setdakab Lambar Suhendrawati--

LAMBAR, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Realisasi penyerapan pagu anggaran pendapatan belanja daerah (APBD) Kabupaten Lambar tahun 2022 hingga November sebesar Rp928.069.766.939,00 dari target sebesar Rp1.140.035.472.789,00 (81,41%) sehingga masih ada anggaran yang belum terealisasi sebesar Rp211.965.705.850,00 (18.59%). 

Sementara berdasarkan target anggaran kas (Angkas) realisasi penyerapan APBD Kabupaten Lambar sampai dengan bulan November 2022 mencapai Rp928.069.766.939,00 dari target anggaran kas sebesar Rp1.074.669.339.014,07 sehingga anggaran yang belum terealisasi sebesar Rp146.599.572.075,07 (13,64%).

“Jadi sesuai dengan anggaran kas untuk penyerapan APBD hingga bulan November telah terealisasi sebesar Rp928 miliar lebih,” kata Kabag Administrasi Pembangunan Setdakab Lambar Suhendrawati, S.K.M, M.P, Senin (12/12/2022)

Suhendrawati mengungkapkan, sementara untuk progres fisik yaitu telah terealisasi sub kegiatan sebanyak 1.751 dengan rincian realisasi yaitu 0% terdapat 56 sub kegiatan, 1-50% 112 sub kegiatan, 51-75% sebanyak 221 sub kegiatan dan 76-100% terdapat 1.362 sub kegiatan. 

BACA JUGA:Lamtim Mulai Salurkan BLT-DD Triwulan 4

Menurut dia, untuk realisasi penyerapan anggaran tertinggi berdasarkan anggaran kas yaitu Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata dari target Rp10.028.026.829,00 telah terealisasi Rp9.946.410.198,00 (99,18%), Kantor Kecamatan Sumberjaya dari target Rp1.240.464.093.83 telah terealisasi Rp1.222.586.988,00 (98,86%) sedangkan di urutan tertinggi ketiga yakni Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) dari target Rp4.612.534.041,9 telah terealisasi Rp4.431.009.006,00 (96,06%). 

Lanjut Suhendrawati mengatakan, sementara realisasi penyerapan anggaran terendah berdasarkan anggaran kas yaitu Dinas Kesehatan dari target Rp133.962.537.293,15 namun baru terealisasi Rp98.234.455.870,00 (73,33%), Kecamatan Sukau dari target Rp735.837.289,00 namun baru terealisasi Rp602.893.703,00 (81,93%) serta Dinas Pengendalian Penduduk, KB Keluarga Berencana dan Perlindungan Anak (DP2KBP3A) target Rp11.449.785.942,01 baru terealisasi Rp9.517.776.146,00 (83,13%)

“Kita berharap kepada OPD untuk melakukan penyerapan anggaran sesuai dengan anggaran kas, itu mengingat sebentar lagi tahun 2022 akan segera berakhir,” tutupnya. (lus/mlo)

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: