Permudah Layanan Masyarakat, Bupati Musa Ahmad Ngantor di Seputih Surabaya
--
LAMTENG, MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pelayanan Maksimal, Gratis dan mempermudah kepengurusan Administrasi yang diberikan Pemerintah Kabupaten Lampung Tengah kepada masyarakat yang dikemas dalam Program Bupati Ngantor di Kampung (Bunga Kampung).
Kali ini giliran Kecamatan Seputih Surabaya menjadi kecamatan ke-23 yang di Kunjungi Bupati Musa Ahmad dan Wakil Bupati Ardito Wijaya.
Bunga Kampung hadir di Seputih Surabaya pada Kamis dan Jumat 21-22 Juli 2022.
Dalam kesempatan tersebut turut hadir mendampingi Bupati Musa Ahmad yakni Wakil Bupati, Asisten, Kepala Perangkat Daerah, Camat, Forkopimcam serta Masyarakat.
BACA JUGA:Satu Kebanggaan, Bunda Literasi Lamteng Terima Reward dari Bunda Literasi Lampung
Bupati Musa Ahmad menjelaskan Program yang sangat membantu masyarakat ini merupakan terobosan yang sangat luar biasa dan sudah diadopsi oleh Kabupaten lain bahkan di adopsi oleh Kabupaten diluar Lampung.
Bupati menjelaskan bahwasanya Program Bunga Kampung ini mempermudah Masyarakat dan Memutus Birokrasi yang panjang dalam pengurusan adminduk, pembayaran pajak, pengurusan perpanjangan SIM, dan lain sebagainya.
Tidak hanya itu Bupati Musa Ahmad juga mengatakan bahwa Program Bunga Kampung ini menjadi ladang rezeki bagi pedagang yang berjualan di area acara.
Bunga Kampung, adalah program jemput bola mendatangi masyarakat untuk memberikan pelayanan.
BACA JUGA:Bupati Lamteng Serahkan SK Pengangkatan 1865 PPPK
Jadi, tak heran bila sejumlah warga mengaku Pemkab Lamteng sangat mengerti apa yang diinginkan masyarakat.
“Kondisi sekarang ini, semua serba sulit, mau mengurus KTP yang salah alamat ke kabupaten sangat jauh, selain itu uangnya juga belum ada. Hari ini, pak bupati ngantor di Gaya Baru, ngasih pelayanan gratis,” ungkap Sukinah, dan Sukiyem serta sejumlah warga Dusun VIII Kampung Gaya Baru III Kecamatan Seputih Surabaya.
Selain pusat menghadirkan pelayanan di Lapangan Merdeka Seputih Surabaya, Musa Ahmad juga berdialog bersama Tenaga Pendidik, Kesehatan, Pertanian, Linmas, Tokoh Masyarakat dll dalam rangka mendengar apa yang masih menjadi kendala di lapangan.
Sehingga nantinya aspirasi dan saran yang diberikan menjadi masukan yang baik untuk kemajuan bersama demi mewujudkan Lampung Tengah yang Berjaya.(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: