Hasil Tracing Sumberjaya dan Sukau, 14 Orang di Swab 

Medialampung.co.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Lampung Barat, telah melakukan tracing terhadap orang-orang yang telah melakukan kontak terhadap satu warga Pekon Tapaksiring Kecamatan Sukau, dan enam warga Kelurahan Tugusari Kecamatan Sumberjaya yang terkonfirmasi terpapar Coronavirus Disease 2019 (Covid-19).

Hasilnya, untuk hasil tracing di Kecamatan Sukau ada 11 orang dilakukan rapid test, dari jumlah tersebut empat orang dilakukan Swab, dua diantaranya reaktif pada rapid test, dan dua lainnya melakukan kontak erat terhadap orang yang terkonfirmasi positif Covid-19. Sementara untuk di Sumberjaya ada 10 orang yang di Swab dari total 12 orang yang di rapid test sebelumnya. 

"Total untuk yang dilakukan Swab baik di Sukau dan Sumberjaya itu ada 14 orang, dan hasilnya belum keluar. Ke-14 orang ini sebagian yang sebelumnya dinyatakan reaktif berdasarkan hasil Swab, namun ada juga yang di Swab karena melakukan kontak erat meskipun sebelumnya  hasil Swab non reaktif, " ungkap Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Ira Permatasari, S.Farm., mendampingi Kadinkes Lambar Paijo, SKM, M. Kes., Senin (14/9). 

Dijelaskan, untuk satu warga Pekon Tapaksiring Kecamatan Sukau yang terkonfirmasi Positif Covid-19 sebelumnya merupakan pedagang sayur keliling yang biasa berjualan ke daerah Bandingagung Simpang Sender, Kotabatu Kabupaten OKU Selatan dan Krui Kabupaten Pesisir Barat. 

"Sementara itu untuk enam orang yang positif terpapar Covid-19 di Kecamatan Sumberjaya itu merupakan klaster Ciamis dua orang, kemudian klaster Palembang dua orang, serta dua orang lainnya tidak pernah melakukan perjalanan ke luar daerah namun serumah dengan dua orang lainnya yang sempat melakukan perjalanan ke Ciamis," kata dia. 

Diberitakan sebelumnya, enam warga di Kelurahan Tugusari, Kecamatan Sumberjaya terkonfirmasi positif Covid-19. Enam warga dalam dua keluarga tersebut terpapar virus corona setelah pihak Unit Pelaksana Teknis (relawan covid-19) Kecamatan Sumberjaya, melaksanakan rapid test massal kepada ratusan warga dengan sasaran yang telah berkunjung ke Zona merah.

1. Sementara itu, usai mengikuti rapid test massal terbatas yang dilaksanakan oleh UPT Puskesmas Rawat Inap (PRI) Buaynyerupa, Kecamatan Sukau, dengan menyasar pada warga yang berprofesi pedagang dan sopir. Satu warga yang sebelumnya reaktif berdasarkan hasil rapid test, kini dinyatakan positif terpapar Covid-19 berdasarkan hasil pemeriksaan Swab. (nop/mlo)

Sumber: