Usai Jalani Rapid Test, Tiga Santri Asal Jatim Dinyatakan Negatif

Usai Jalani Rapid Test, Tiga Santri Asal Jatim Dinyatakan Negatif

 Medialampung.co.id –Tim Gugus Tugas Penanggulangan Corona Virus Disease (Covid-19) Kecamatan Lumbokseminung dan Kecamatan Sukau Kabupaten Lampung Barat melakukan rapid test terhadap tiga santri asal Provinsi Jawa Timur, Kamis (23/4).

Ketiga santri tersebut yaitu satu warga Pekon Kagungan, Kecamatan Lumbokseminung, satu warga Pekon Tanjungraya dan satu warga Pekon Hanakau, Kecamatan Sukau. 

Kepala UPT Puskesmas Rawat Inap Khalif Ardhi S.Kep, M.H, yang memimpin kegiatan pemerksaan itu menerangkan bahwa, sebelumnya pihaknya mendapat arahan dari dinas kesehatan agar melakukan pemeriksaan terhadap salah satu pendatang asal provinsi Jawa Timur yang dikhawatirkan mengarah ke Covid- 19  berasal dari transmisi lokal. 

"Maka dari Dinkes memerintahkan puskesmas untuk melakukan Rapid  test, berhubung alat tersebut baru datang hari ini maka bersama pemerintah kecamatan, bhabinkamtibmas, babinsa serta aparat pekon dan peratin yang bersangkutan langsung kita periksa, dan hasilnya Negatif Covid-19,”terang dia.

Hal senada disampaikan oleh, kepala UPT PRI Buaynyerupa Sardi S.K.M., setelah dilakukan pemeriksaan Rapid Test terhadap dua warga tersebut hasilnya dinyatakan Negatif Covid-19.

"Rapid Test merupakan prosedur untuk melakukan pemindaian untuk mengeliminasi warga yang suspect corona. Meskipun hasilnya negatif kami tetap mengimbau mereka agar tetap melakukan isolasi mandiri sampai waktu yang telah ditentukan,”terangnya. 

Sejauh ini upaya pemantauan terus dilakukan guna menekan penyebaran virus Corona. Tak hanya itu, warga yang menerima tamu dari luar kota atau berasal dari luar daerah juga diminta melapor ke posko di masing-masing pekon.

"Memasuki bulan suci ramadhan ini kami terus meningkatkan berkoordinasi dengan seluruh posko tingkat pekon agar melaporkan setiap perantau yang kembali ke kampung halaman, karena upaya ini penting untuk memutus mata rantai penyebaran wabah Covid-19,” imbuhnya. (edi/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: