Program Peremajaan Tanaman Kopi, Lambar hanya Menerima Bantuan Untuk 300 Hektar

Medialampung.co.id – Dampak adanya pandemi virus corona (Covid-19) , Kabupaten Lambar tahun ini hanya akan menerima bantuan bibit tanaman kopi unggul untuk lahan seluas 300 hektar atau 300 ribu batang dari jumlah sebelumnya akan mendapatkan bantuan bibit untuk lahan seluas 1.350 hektar. 

”Tahun ini Lambar hanya mendapatkan bantuan sebanyak 300 ribu batang bibit tanaman kopi unggul yang akan ditanam di lahan seluas 300 Ha melalui kegiatan peremajaan tanam kopi bersumber dari APBN tahun 2020,” kata Kabid Perkebunan Sumarlin, S.P mendampingi Kepala Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak)  Agustanto Basmar, S.P, M.Si, kemarin.

Kata dia, bantuan tersebut akan dialokasikan kepada kelompok tani (Poktan) yang tersebar di sejumlah kecamatan. ”Kelompok tani yang akan mendapatkan bantuan dengan pertimbangan produktif dan kelompoknya aktif  serta ada niat untuk memperbaiki kebunnya. Untuk kelompok penerima belum kita tetapkan karena saat ini sedang dalam proses finalisasi,” akunya 

Seraya menambahkan, saat ini sedang  persiapan dokumen untuk proses lelang yang  akan dilaksanakan setelah hari raya Idul Fitri.  “Dengan adanya kegiatan peremajaan dengan pola sambung batang dan penggantian bibit tanaman kopi yang rusak maka diharapkan produksi dan produktivitas kopi robusta di Kabupaten Lambar akan terus meningkat,” harapnya.

Masih kata dia, program peremajaan tanaman kopi tersebut dilaksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan produksi kopi, karena sampai saat ini masih ada lahan perkebunan kopi yang belum dilakukan peremajaan sementara kondisi tanamanya sudah tua. “Program peremajaan melalui bantuan bibit  ini adalah untuk mendorong para petani agar dapat melaksanakan peremajaan bagi tanaman kopi terutama bagi tanaman kopi yang kondisinya sudah tua, sehingga diharapkan nantinya produksinya meningkat,” pungkas dia. (lusi/mlo)

Sumber: