Dukung Kabupaten Konservasi, Satu Anak Tanam Satu Pohon

Dukung Kabupaten Konservasi, Satu Anak Tanam Satu Pohon

Medialampung.co.id - Program Pemkab Lampung Barat, tentang kabupaten konsevasi, terus mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, seperti saat ini dukungan dari Lamban Baca, Kecamatan Waytenong yang melakukan penanaman pohon Satu Anak, Satu Pohon. 

Hal tersebut tentunya sebagai perwujudan terserapnya ajakan pemerintah kepada semua lapisan masyarakat untuk bersama-sama menjaga kelestarian alam di Bumi Beguai Jejama Sai Betik yang memang dikenal salah satunya berkat kekayaan hutan yang dimiliki.

Dan untuk mendukung kabupaten konservasi tersebut kini bukan hutan atau areal perkebunan saja yang menjadi sasaran penanaman pohon yang menghasilkan seperti jenis pohon buah-buah melainkan juga lokasi strategis lainnya seperti tempat wisata atau lahan-lahan kosong.

Seperti lokasi yang dimanfaatkan para anak lamban baca Kecamatan Waytenong Cekdam Babakan, di Kelurahan Pajarbulan, berbagai jenis tanaman kayu keras tanaman di sepanjangan pinggiran kolam setempat. 

Dona Sorenti Moza penggiat literasi lambar menyebutkan, penanaman pohon Satu Anak Satu Pohon tersebut merupakan inisiatif para tunas bangsa dalam mendukung program pemerintah.

"Iya ini merupakan salah satu bentuk dukungan masyarakat tentang Kabupaten Konservasi milik Kabupaten Lampung Barat," ungkapnya. 

Pihaknya berharap aksi serupa juga digerakkan organisasi-organisasi diluar organisasi pemerintahan, serta masyarakat pada umumnya. Karena tujuan dari konservasi bukan hanya bermanfaat untuk Kabupaten lambar tapi untuk dunia. 

"Dunia membutuhkan hutan atau penghijauan, sehingga jika kita Lampung Barat dapat menjaga kehijauan tanah lambar sebagai Kabupaten Konservasi artinya kita telah berperan menyelamatkan dunia," sebutnya.

Selain itu juga dengan jenis kayu atau pohon yang ditanaman merupakan pepohonan yang berbuah seperti durian, petai, mangga, alpukat dan lainnya juga mampu menambah penghasilan masyarakat dengan status pohon yang ditanaman sebagai tumpang sari dari perkebunan baik kopi, lada atau lainnya. (rin/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: