Bupati Tanggamus Bakal Kunjungi Pekon di Wilayah Seberang

Bupati Tanggamus Bakal Kunjungi Pekon di Wilayah Seberang

Medialampung.co.id - Bupati Tanggamus Hj. Dewi Handajani dijadwalkan mengunjungi sejumlah pekon yang berada di seberang lautan, salah satunya adalah Pekon Martanda Kecamatan Pematangsawa pada Selasa (28/12)

Menurut Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Tanggamus Edi Narimo ada beberapa agenda yang akan dilaksanakan oleh bupati pada saat kunjungannya di pekon wilayah selatan Kecamatan Pematangsawa tersebut, seperti launching WiFi bantuan dari Badan Aksesibilitas Telekomunikasi dan Informasi (BAKTI), Kemenkominfo, lalu peresmian Puskesmas Pekon Martanda, pelayanan administrasi kependudukan, penyerahan delapan unit kapal ambulans, pelayanan percepatan vaksin Covid 19, serta pengobatan gratis dan Khitanan massal.

"Titik kegiatan di pekon Martanda, termasuk launching WiFi melalui zoom meeting di Balai Pekon Martanda. Total ada 28 titik WiFi, zoom meeting nantinya diikuti juga oleh dari Direktur Utama BAKTI," kata Edi Narimo, Senin (27/12).

Edi Narimo menjelaskan, delapan kapal ambulans secara simbolis akan diserahkan bupati kepada Pekon Telukbrak, Karangbrak, Tirom, Martanda, Kaurgading, Wayasahan, Tanpangtua dan Tampangmuda

"Turut serta dalam kunjungan nanti, Ketua DWP, lalu sejumlah kepala OPD seperti saya selaku Kadiskominfo, kemudian Kadiskes, Kadisdik, dan Kadisdukcapil. Rombongan dijadwalkan berangkat dari Pekon Way Nipah, sekitar pukul 07.30 WIB, menggunakan perahu," ujarnya. 

Terpisah, Ketua Apdesi Kecamatan Pematang Sawa, Afrial menambahkan selain kunjungan ke delapan pekon tersebut bupati juga direncanakan akan meninjau akses penghubung badan jalan dari Pekon Way Nipah ke Pekon Pekon Tampang Tua, yang mana keinginan itu sudah disampaikan oleh jajaran kepala pekon secara langsung kepada Bupati yang saat itu diwakili oleh Asisten I.

"Jadi harapan kami sama dengan saudara saudara kami di wilayah seberang, yakni ingin agar akses jalan ini bisa dibuka, sehingga perekonomian masyarakat meningkat, karena kita menyadari jika hasil bumi diangkut melalui jalur laut memakan waktu yang cukup lama, nah dengan dibukanya badan jalan nanti kita harapkan masyarakat delapan pekon tersebut bisa membawa hasil bumi dan muaranya bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat juga," kata Kakon Way Nipah ini. (ehl/rnn/mlo)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: