Marindo Lantik Dua Pejabat Eselon II Pemprov Lampung, Ini Pesannya

Marindo Lantik Dua Pejabat Eselon II Pemprov Lampung, Ini Pesannya

Pelantikan pejabat eselon II di lingkungan Pemprov Lampung oleh sekda Marindo Kurniawan--

MEDIALAMPUNG.CO.ID – Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Lampung, Marindo Kurniawan, mewakili Gubernur Rahmat Mirzani Djausal, melantik dua pejabat baru di lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung, Kamis 24 Juli 2025.

Dalam pelantikan yang berlangsung di Ruang Rapat Utama Kantor Gubernur Lampung tersebut, Riski Sofyan resmi menjabat sebagai Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH), sementara Fitrianita Damhuri dilantik sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan.

Pelantikan keduanya didasarkan pada Surat Keputusan Gubernur Lampung Nomor: 800.1.3.3/3806/VI.04/2025 tanggal 24 Juli 2025 tentang Pengangkatan dalam Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama di Lingkungan Pemerintah Provinsi Lampung.

“Atas nama Pemerintah Provinsi Lampung, saya ucapkan selamat kepada para pejabat yang baru dilantik. Jabatan ini bukan sekadar kehormatan, tetapi amanah besar dari masyarakat Lampung yang harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab,” ujar Marindo dalam sambutannya.

BACA JUGA:Parodikan Kehamilan Erika Carlina, Nathalie Holscher Diblacklist Klub Malam

BACA JUGA:Corpus Alienum; Ketika Benda Asing Masuk ke Dalam Tubuh, Apa yang Harus Dilakukan?

Ia juga menyampaikan pesan Gubernur agar para pejabat mampu membangun citra birokrasi yang modern, profesional, bersih, serta berpihak pada kepentingan rakyat.

“Bangun sinergi, perkuat kolaborasi, dan pelihara semangat kebersamaan. Lampung yang hebat hanya bisa terwujud jika kita bergerak bersama dalam satu niat dan semangat,” tegasnya.

Marindo mengingatkan bahwa tantangan ke depan tidak ringan.

Namun ia yakin, para pejabat yang dilantik memiliki kapasitas dan integritas untuk menjadi penggerak perubahan.

BACA JUGA:Inovasi Fuso di GIIAS 2025: e-Canter dan Charger Listrik Mobile

BACA JUGA:Gubernur Lampung Ajak ASN Perkuat Pelayanan Publik, Dorong Transformasi Digital dan Budaya Melayani

“Visi pembangunan tidak boleh berhenti di atas kertas. Ia harus diwujudkan dalam program nyata yang dirasakan manfaatnya oleh rakyat,” lanjutnya.

Ia menekankan pentingnya kepemimpinan yang mampu menginspirasi perubahan, mengambil keputusan tepat, dan menjadi agen transformasi dalam birokrasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: