BPBD Lakukan Normalisasi Saluran Air Dimasa Pancaroba

Medialampung.co.id - Dimasa pancaroba perpindahan cuaca dari musim panas ke musim penghujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bandarlampung melakukan normalisasi saluran air.

Selaku Kepala Bidang (Kabid) Kedaruratan dan Logistik BPBD Kota Bandarlampung Sutarno, kepada medialampung.co.id mengatakan, pengerukan pada siring, khususnya di daerah rawan banjir yang memiliki potensi saluran air yang kerap tersumbat, hal tersebut salah satu yang harus ditangani. 

Kemudian disaat curah hujan deras mengguyur,  Tim Reaksi Cepat (TRC) bertugas untuk menangani daerah-daerah rawan banjir, juga selalu berkoordinasi dengan Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), karena pihak BMKG yang dapat mengetahui akan seperti apa cuaca untuk hari ini dan esok juga seterusnya.

Untuk daerah rawan banjir di antaranya ada 8 titik. Seperti di Kecamatan Sukabumi dan Kelurahan Sukabumi tepat di jalan Riduanrais, kemudian Rajabasa Kelurahan Nunyai, Rajabasaraya tepatnya di Gang Toyip 

Kemudian di Telukbetung Timur, yaitu di Keteguhan dan di Panjang, Kelurahan Waylunik. Disaat curah hujan mulai turun pihaknya langsung menuju lokasi tersebut.

Guna mengetahui, seperti apa volume airnya dan apabila curah hujan ada kemudian tidak banjir maka pihaknya langsung berkomunikasi dengan pos yang ada di daerah tertinggi, yaitu Kemiling,

"Guna mengetahui curah hujan nya seperti apa dan apabila masih tinggi maka tidak menutup kemungkinan ada potensi banjir. Hal tersebut juga suatu upaya Kami," ungkapnya.

Kemudian peralatan yang disediakan seperti mesin pompa yang sifatnya Portable. juga mesin pompa apung guna untuk membantu masyarakat yang terdampak, batu ada air yang masuk ke rumah warga. 

Berikut juga perahu karet, dan yang lainnya di siapkan di posko masing-masing daerah rawan banjir. (ion/mlo)

Sumber: