Kisah Vaksin Pertama: Bagaimana Dunia Melawan Wabah
Edward Jenner bukan ilmuwan kaya atau terkenal, tetapi ia memiliki tekad untuk melawan penderitaan manusia dengan ilmu pengetahuan.--
MEDIALAMPUNG.CO.ID - Sebelum dunia mengenal vaksin seperti sekarang, wabah penyakit pernah menjadi mimpi buruk bagi umat manusia.
Salah satu yang paling mematikan adalah cacar (smallpox), penyakit yang menewaskan ratusan juta orang di seluruh dunia.
Namun, dari penderitaan itu pula lahir terobosan medis terbesar dalam sejarah — vaksin pertama yang mengubah arah kehidupan manusia.
Pada abad ke-18, cacar merupakan momok mengerikan. Penyakit ini menyebabkan demam tinggi, luka lepuh di seluruh tubuh, dan sering meninggalkan bekas parah bahkan kematian.
BACA JUGA:Leonardo da Vinci: Ilmuwan, Seniman, dan Penemu Zaman Renaissance
Tingkat kematiannya mencapai 30% dari setiap kasus, membuatnya menjadi salah satu wabah paling mematikan sepanjang masa.
Cacar tak mengenal batas kelas sosial. Dari rakyat biasa hingga raja-raja Eropa, tak ada yang benar-benar aman.
Beberapa negara bahkan membakar pakaian dan barang-barang penderita agar penyakit tidak menyebar lebih luas.
Pada tahun 1796, seorang dokter asal Inggris bernama Edward Jenner melakukan percobaan berani yang kelak mengubah sejarah dunia medis.
BACA JUGA:Dunia Tanpa Sampah: Teknologi dan Inovasi untuk Lingkungan Lebih Bersih
Jenner mengamati bahwa para pemerah susu sapi jarang terkena cacar manusia, meskipun mereka sering mengalami penyakit ringan yang disebut cowpox — cacar sapi yang tidak mematikan.
Dari pengamatan itu, Jenner membuat hipotesis: “Mungkin paparan cacar sapi bisa melindungi seseorang dari cacar manusia.”
Untuk membuktikannya, ia mengambil cairan dari luka cowpox seorang pemerah susu bernama Sarah Nelmes dan menyuntikkannya ke anak berusia 8 tahun, James Phipps.
Beberapa minggu kemudian, Jenner menguji kembali dengan menyuntikkan virus cacar manusia ke tubuh James — dan hasilnya, bocah itu tidak sakit sama sekali.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:




