Burnout Digital: Cara Mengelola Stres Kronis Akibat Terlalu Banyak Layar

1. Terapkan aturan “digital detox” harian

   Cobalah menjauh dari layar setidaknya satu jam sebelum tidur dan gunakan waktu itu untuk membaca buku, berjalan santai, atau meditasi.

2. Gunakan prinsip 20-20-20

   Setiap 20 menit menatap layar, alihkan pandangan ke objek sejauh 20 kaki selama 20 detik untuk merilekskan mata.

3. Batasi notifikasi yang tidak penting

   Nonaktifkan pemberitahuan dari aplikasi yang tidak mendesak agar otak tidak terus “siaga”.

4. Buat batas waktu kerja yang jelas

   Setelah jam kerja selesai, disiplinkan diri untuk tidak membuka email atau pesan kantor.

5. Prioritaskan interaksi nyata

   Sempatkan waktu berbicara langsung dengan keluarga atau teman tanpa gangguan gawai.

BACA JUGA:Bagaimana Bumi Bisa Berputar Tanpa Henti? Fakta yang Jarang Diketahui

Burnout digital adalah “penyakit baru” di era modern yang tidak kalah serius dibanding stres kerja konvensional.

Kesadaran untuk menjaga keseimbangan antara dunia digital dan kehidupan nyata menjadi kunci utama agar teknologi tetap menjadi alat bantu, bukan sumber kelelahan.

Seperti kata pepatah modern: “Disconnect to reconnect.” Kadang, cara terbaik untuk kembali fokus dan bahagia adalah dengan menutup layar — dan membuka kembali ruang untuk diri sendiri.

 

Sumber: