Benelli TNT 1130: Naked Bike Italia yang Penuh Karakter dan Tenaga Buas

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Dunia motor sport naked dipenuhi banyak pilihan, namun tidak banyak yang mampu menonjolkan karakter seunik dan seganas Benelli TNT 1130. 

Motor ini merupakan salah satu karya paling ambisius dari pabrikan asal Italia tersebut, yang menggabungkan desain eksentrik, performa buas, serta nuansa premium yang khas Eropa.

Dikenal juga dengan nama Benelli Tornado Naked Tre 1130, motor ini pertama kali diperkenalkan pada awal 2000-an dan terus menjadi ikon motor naked berperforma tinggi hingga beberapa tahun setelahnya. 

Meskipun produksinya kini sudah tidak dilanjutkan, TNT 1130 tetap memiliki tempat tersendiri di hati para pecinta motor berkarakter kuat.

BACA JUGA:Basalt Dark Edition, SUV Eropa Penuh Pesona di GIIAS

Benelli TNT 1130 tampil dengan desain yang agresif, tajam, dan anti-mainstream. Tangki bahan bakarnya besar dengan lekukan tegas, sasis teralis merah menyala terekspos, serta ekor pendek yang memberikan tampilan khas streetfighter sejati.

Ciri khas lainnya adalah letak radiator di sisi samping, bukan di depan seperti motor kebanyakan. Ini bukan hanya soal gaya, tapi juga pengaturan pusat gravitasi dan aerodinamika. 

Posisi lampu depan yang menyatu dengan fairing kecil juga memberikan tampilan tajam dan fokus.

Jantung pacu motor ini adalah mesin 3-silinder segaris 1131 cc, berpendingin cairan dan dilengkapi sistem injeksi bahan bakar. 

BACA JUGA:GWM Pamerkan Semua Teknologi Mobil di GIIAS 2025, Bukan Cuma BEV

Mesin ini mampu menyemburkan tenaga puncak sekitar 135–140 hp dan torsi sekitar 117 Nm, tergantung pada versi dan tuning yang digunakan.

Tenaga tersebut disalurkan melalui transmisi 6-percepatan, dan membuat TNT 1130 mampu berakselerasi dengan brutal. Suara mesin triple-nya sangat khas mengaum dengan nada garang yang begitu membangkitkan adrenalin, cocok bagi penggemar performa dan sensasi berkendara maksimal.

Benelli merancang TNT 1130 dengan sasis teralis tubular baja yang sangat kuat dan responsif. Suspensi depan menggunakan fork upside-down Marzocchi 50mm dan belakang monoshock Sachs yang dapat disetel penuh.

Sistem pengereman tak kalah mumpuni, dengan dual disc 320 mm di depan dengan kaliper Brembo radial dan disc tunggal di belakang. Kombinasi ini memberikan rasa percaya diri tinggi saat hard braking maupun cornering agresif.

Sumber: