Vibrio cholerae: Bakteri Penyebab Kolera yang Perlu Diwaspadai
Vibrio cholerae merupakan bakteri patogen penyebab kolera yang masih menjadi ancaman serius bagi kesehatan masyarakat dunia, khususnya di wilayah dengan sanitasi dan akses air bersih yang terbatas.-Ilustrasi: Freepik.com-
MEDIALAMPUNG.CO.ID – Kolera merupakan penyakit infeksi saluran pencernaan yang masih menjadi perhatian dunia, terutama di wilayah dengan sanitasi buruk.
Penyebab utamanya adalah bakteri Vibrio cholerae, yang masuk ke tubuh melalui makanan atau minuman tercemar.
Infeksi ini menimbulkan diare hebat secara tiba-tiba, disertai kehilangan cairan dalam jumlah besar.
Tanpa penanganan cepat, penderita dapat mengalami dehidrasi berat, syok, bahkan meninggal hanya dalam hitungan jam.
BACA JUGA:Rahasia Makeup Tahan Lama & Tampak Segar Sepanjang Hari
Karakteristik Biologis Vibrio cholerae
Bakteri ini memiliki klasifikasi ilmiah sebagai berikut:
- Kingdom: Bacteria
- Filum: Proteobacteria
- Kelas: Gammaproteobacteria
- Ordo: Vibrionales
- Famili: Vibrionaceae
- Genus: Vibrio
- Spesies: Vibrio cholerae
Secara morfologis, Vibrio cholerae berbentuk batang melengkung menyerupai koma dengan ukuran 1–3 mikrometer.
Termasuk bakteri Gram-negatif, ia memiliki dinding sel tipis berlapis lipopolisakarida.
BACA JUGA:Rekomendasi Shampo Penghitam Rambut Praktis untuk Hasil Alami
Sifatnya motil karena dilengkapi flagel tunggal di salah satu ujung sel yang memungkinkan bergerak bebas di lingkungan berair.
Bakteri ini bersifat fakultatif anaerob, dapat hidup dengan atau tanpa oksigen.
Habitat alaminya adalah perairan tawar maupun laut, terutama di daerah pesisir dan muara sungai.
Vibrio cholerae mampu bertahan pada kondisi basa, tetapi sensitif terhadap asam, sehingga diperlukan jumlah besar untuk menimbulkan infeksi pada lambung yang asam.
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





