Tips Puasa Aman untuk Penderita Asma Saat Ramadan

Tips Puasa Aman untuk Penderita Asma Saat Ramadan

Menjalani puasa bagi penderita asma memerlukan persiapan yang matang dan kesadaran tinggi terhadap kondisi tubuh. - Foto freepik--

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Bulan Ramadan adalah waktu yang penuh keberkahan, momen di mana umat Muslim di seluruh dunia melaksanakan ibadah puasa sebagai wujud ketaatan dan pengendalian diri. Namun, bagi penderita asma, puasa bukan hanya soal menahan lapar dan haus, tetapi juga tentang menjaga kesehatan saluran pernapasan agar ibadah dapat berjalan lancar.

Asma sendiri merupakan gangguan pernapasan kronis yang terjadi akibat peradangan dan penyempitan saluran napas. 

Kondisi ini dapat dipicu oleh berbagai faktor seperti udara dingin, paparan debu, polusi, asap rokok hingga makanan tertentu dan jika tidak diantisipasi serangan asma saat berpuasa bisa membuat tubuh terasa lemas bahkan membahayakan kesehatan.

Agar penderita asma tetap dapat menjalankan ibadah puasa dengan nyaman berikut adalah panduan lengkap yang bisa diterapkan.

BACA JUGA:Liver Kotor: Fakta, Mitos, dan Cara Menjaga Hati Tetap Sehat

1. Periksakan Kondisi Kesehatan Sebelum Memulai Puasa

Sebelum memasuki bulan puasa sangat disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter atau tenaga medis yang menangani kondisi Anda dan pemeriksaan ini bertujuan untuk memastikan kestabilan kesehatan dan menentukan apakah Anda siap menjalani puasa.

Dokter juga dapat membantu menyesuaikan dosis obat, memberikan jadwal penggunaan inhaler atau bahkan mengganti jenis obat jika diperlukan. 

Langkah ini penting untuk mencegah kambuhnya asma di tengah-tengah ibadah.

BACA JUGA:Tumor Usus Besar: Gejala, Penyebab, Diagnosis, dan Penanganan Lengkap

2. Tetap Mengkonsumsi Obat Sesuai Anjuran Medis

Pengobatan asma bersifat rutin dan tidak boleh dihentikan tanpa persetujuan dokter. 

Jika Anda menggunakan inhaler atau obat oral, atur penggunaannya pada waktu sahur dan berbuka puasa sesuai petunjuk medis.

Mengabaikan penggunaan obat dapat meningkatkan risiko kambuhnya asma, terutama jika tubuh menghadapi perubahan cuaca, aktivitas berat, atau paparan alergen.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: