Seorang Wanita Muda di Wonosobo Nekat Rekayasa Drama Perampokan Palsu, Alasannya Memilukan

Seorang Wanita Muda di Wonosobo Nekat Rekayasa Drama Perampokan Palsu, Alasannya Memilukan

Polisi ungkap kasus perampokan palsu yang dibuat wanita terlilit hutang-Foto Dok-

BACA JUGA:Penyelenggara LKP Dorong Sosialisasi untuk Tertibkan Lembaga Tak Berizin

Merasa terpojok, BC mencoba menutupi tekanan dengan berutang lagi Rp5 juta dari seorang teman bernama Salsa, bahkan menyerahkan emas lima gram kepada rentenir. 

Ketika uang di rumah habis untuk membayar tagihan, ia nekat membuat skenario perampokan agar tampak seolah menjadi korban.

Tak hanya itu, ia juga melukai dirinya sendiri untuk memperkuat cerita. Luka di pipi dan tangan dibuat menggunakan pinset, sedangkan luka di kaki terjadi saat memperbaiki pagar rumah. 

“Tidak ada kekerasan dari pihak lain. Semua luka dibuat sendiri untuk memperkuat skenario yang ia rancang,” jelas Kasat.

BACA JUGA:Rekomendasi Jam Tangan Seiko Terbaru Paling Laris di Pasaran

Kini, penyidik tengah memproses langkah hukum atas laporan palsu tersebut. 

“Kami akan melakukan gelar perkara untuk menentukan status hukum pelapor. Proses administrasi sedang dilengkapi, termasuk video testimoni pengakuan BC sebagai alat bukti,” kata AKP Khairul.

Ia menegaskan, laporan palsu bukan hal sepele. Tindakan itu termasuk pelanggaran pidana sebagaimana diatur dalam Pasal 220 KUHP. 

“Setiap orang yang dengan sengaja melaporkan tindak pidana palsu dapat dipidana. Kami mengimbau masyarakat untuk tidak bermain-main dengan hukum. Kebenaran pasti akan terungkap,” tegasnya.

BACA JUGA:Capain Pajak PBB P2 63,67 Persen, Desa Sumberjaya duduki Peringkat 4 di Kecamatan Jatiagung

Polres Tanggamus, lanjutnya, berkomitmen untuk bekerja secara objektif dan transparan. 

“Kami ingin masyarakat belajar dari kasus ini. Kejujuran adalah pondasi dalam setiap laporan hukum. Polisi tidak akan mentolerir laporan palsu, sekecil apa pun itu,” pungkas AKP Khairul.

Dalam video pengakuan yang kini beredar, BC menyampaikan permintaan maafnya. Dengan suara bergetar, ia mengakui bahwa cerita tentang perampokan dan percobaan perkosaan yang sempat viral adalah bohong. 

“Saya membuat laporan palsu karena terlilit hutang. Saya menyesal dan berjanji tidak akan mengulanginya lagi,” ucap BC menutup videonya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: