Fakta Dibalik Klaim Syahrini Terima Penghargaan UNESCO: Bukan dari Lembaga Resmi PBB

Fakta Dibalik Klaim Syahrini Terima Penghargaan UNESCO: Bukan dari Lembaga Resmi PBB

Syahrini Terima Penghargaan di Platform "Listen to Her Parole - Foto instagram@princessyahrini--

BACA JUGA:Suzuki Jimny, SUV Stylish Bergaya Off-road

Peran Guila Clara Kessous

Nama Guila Clara Kessous mencuri perhatian dalam acara ini. Ia memang tercatat sebagai Artist for Peace dari UNESCO sejak tahun 2012 dan telah aktif di bidang seni, serta advokasi kemanusiaan. 

Namun perlu diluruskan bahwa keterlibatan pribadi Kessous dalam acara penghargaan tidak secara otomatis mewakili organisasi tempat ia bernaung. 

Jadi, meskipun ia hadir atau memberikan penghargaan, bukan berarti acara tersebut diselenggarakan oleh UNESCO.

BACA JUGA:Honda Akhirnya Revisi Strategi Dengan Kurangi Investasi EV dan Hanya Fokus ke Kendaraan Hybrid

Program Listen to Her Parole dan Majalah Discrte

Penghargaan untuk Syahrini juga disebut berkaitan dengan program bernama “Listen to Her Parole” yang dikelola oleh Discrte Magazine. 

Program ini bertujuan menyoroti kontribusi perempuan dalam berbagai bidang. Akan tetapi, tidak ada bukti bahwa program ini berafiliasi dengan UNESCO. 

Tidak terdapat referensi di situs resmi UNESCO maupun publikasi lainnya yang menyatakan keterlibatan lembaga tersebut dalam program ini.

BACA JUGA:4 Rekomendasi Merek Jam Tangan Pria 2025 dengan Penampilan Elegan

Publik Minta Klarifikasi

Sejak unggahan tersebut menjadi viral, publik pun menuntut klarifikasi atas penggunaan nama UNESCO yang dianggap bisa menimbulkan kesalahpahaman. 

Beberapa pihak mengingatkan pentingnya keakuratan informasi, terutama bila menyangkut institusi global yang memiliki kredibilitas tinggi. 

Dalam era digital, misinformasi dapat dengan cepat menyebar dan menimbulkan persepsi yang keliru.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: