BRI Salurkan KUR Rp 83,8 Triliun, Begini Cara Pengajuan dan Simulasi Cicilannya

BRI Salurkan KUR Rp 83,8 Triliun, Begini Cara Pengajuan dan Simulasi Cicilannya

Mau ajukan KUR BRI? Cek syarat, plafon pinjaman, hingga simulasi angsuran terbaru di sini--

MEDIALAMPUNG.CO.ID — PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk terus memperkuat perannya dalam mendukung pertumbuhan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Indonesia. 

Pada paruh pertama tahun 2025, BRI berhasil menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) sebesar Rp 83,8 triliun kepada lebih dari 1,8 juta debitur di seluruh penjuru negeri.

Angka tersebut merupakan realisasi dari target nasional yang telah ditetapkan pemerintah, dengan BRI memperoleh alokasi KUR senilai Rp 175 triliun sepanjang tahun ini. 

Direktur Utama BRI, Hery Gunardi, menyatakan optimisme bahwa bank pelat merah ini akan mampu memenuhi seluruh target penyaluran KUR hingga akhir tahun 2025.

BACA JUGA:Wujudkan Swasembada Pangan, Yonif 9 Marinir Panen Raya Padi di Teluk Pandan

“Kami terus mendorong perluasan akses pembiayaan produktif ke masyarakat, khususnya sektor usaha kecil yang menjadi tulang punggung perekonomian nasional. Kami yakin target Rp 175 triliun akan tercapai di akhir tahun,” ujar Hery saat rapat bersama Komisi VI DPR RI di Senayan, Kamis (21 Agustus 2025).

Realisasi KUR BRI pada semester pertama 2025 menunjukkan fokus yang kuat terhadap sektor-sektor yang memiliki kontribusi besar terhadap perekonomian. Dari total dana yang disalurkan, sektor pertanian menyerap porsi tertinggi, yakni sekitar Rp 31,7 triliun.

Sektor perdagangan, jasa sosial, serta industri kecil dan menengah juga turut menerima porsi signifikan. BRI menyebutkan bahwa penyaluran KUR telah menjangkau lebih dari 8 juta debitur aktif dengan total pinjaman yang masih beredar mencapai Rp 263,9 triliun.

Wilayah Pulau Jawa menjadi pusat penerima KUR terbanyak, disusul oleh Sumatera, Sulawesi, Kalimantan, dan Papua.

BACA JUGA:Tabel Pinjaman KUR BRI 2025, Plafon hingga Rp 100 Juta dan Cara Mencairkannya

Salah satu indikator keberhasilan program KUR adalah meningkatnya jumlah nasabah yang berhasil naik kelas, yakni mereka yang sebelumnya meminjam dalam skala mikro dan kini telah memenuhi kriteria pembiayaan yang lebih besar.

Tercatat, pada kuartal II 2025, sebanyak 574 ribu debitur BRI berhasil naik kelas, melonjak hampir dua kali lipat dari kuartal sebelumnya yang hanya berjumlah 286 ribu orang.

Kenaikan ini turut mendorong peningkatan plafon pembiayaan naik kelas, dari Rp 14,9 triliun di kuartal I menjadi Rp 31,2 triliun di kuartal II.

Secara keseluruhan, total kredit yang telah disalurkan BRI ke berbagai sektor mencapai Rp 1.416,62 triliun, mengalami pertumbuhan sebesar 5,9% dibandingkan periode yang sama tahun lalu.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait