Periode Bulan Juni 2025, Merek Mobil Listrik Buatan China Terlaris di Indonesia
Denza D9 resmi meluncur di Indonesia dengan harga Rp 950 juta. Denza D9 mendominasi penjualan wholesale mobil listrik di Indonesia.//Foto: DOK/BYD Indonesia.--
Apa yang Membuat Merek China Unggul?
Ada beberapa faktor yang membuat mobil listrik produksi China terus mendominasi pasar di Indonesia antara lain adalah agresivitas peluncuran model baru, yang menyasar berbagai segmen — dari city car hingga MPV premium.
Kedua, harga yang kompetitif menjadi nilai jual utama, ditambah dengan dukungan teknologi mutakhir seperti fitur parkir otomatis, integrasi AI, dan sistem pengisian daya cepat.
Selain itu, sejumlah merek juga mulai memperluas jaringan layanan purnajual dan dealer resmi di Indonesia, meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk mereka.
BACA JUGA:Jepang Ciptakan Bahan Bakar Netral Karbon dari Limbah Kayu dan Kertas Daur Ulang
Dominasi ini menjadi sinyal bagi merek non-China, termasuk Jepang, Korea, hingga Eropa, untuk mempercepat strategi mereka di pasar kendaraan listrik Indonesia.
Kegagalan masuk ke 10 besar menunjukkan bahwa keunggulan teknologi semata tidak cukup jika tidak diimbangi dengan strategi harga, jaringan distribusi, dan model yang sesuai dengan kebutuhan pasar lokal.
Melihat tren distribusi dan respons pasar, dapat diprediksi bahwa mobil listrik buatan China akan terus mendominasi dalam waktu dekat.
Kecuali merek lain mampu mengejar ketertinggalan dari sisi inovasi, harga, dan kehadiran fisik di pasar Indonesia, dominasi ini bisa bertahan lama — bahkan menjadi standar baru dalam lanskap otomotif nasional. (*)
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





