DPRD Minta Kajian Komprehensif EWS, Tekankan Pentingnya Mitigasi Bencana di Kota Bandar Lampung
Ketua Fraksi Gerindra DPRD kota Kota Bandar Lampung Dewi Mayang Suri Djausal--
BACA JUGA:Eva Dwiana Ajak Korpri Perkuat Integritas dan Adaptasi di Era Digital
Selanjutnya, ia menyebut bahwa idealnya kota memasang 10 hingga 20 unit EWS yang tersebar di titik strategis, sesuai hasil kajian dari BPBD dan BMKG.
Selain pembangunan alat, Mayang juga menyoroti perlunya edukasi masyarakat melalui simulasi bencana yang rutin dilakukan BPBD. Menurutnya, masyarakat harus memahami langkah awal yang harus dilakukan saat menerima peringatan dini.
“Ketua komisi juga menginginkan agar BPBD mengadakan simulasi bencana untuk masyarakat. Jadi masyarakat lebih siap dan tahu apa yang harus dilakukan. EWS ini juga seharusnya ada sirine yang memberi pertanda kepada masyarakat kalau ada bencana yang datang,” ujarnya.
Mayang menegaskan bahwa program EWS telah masuk dalam RPJMD dan merupakan rencana baik dari wali kota.
BACA JUGA:Wagub Jihan Pimpin HUT ke-54 KORPRI, Tekankan Reformasi Birokrasi dan Inovasi Pelayanan
Namun, ia meminta BPBD untuk menindaklanjuti hal tersebut secara serius serta memastikan adanya alokasi anggaran yang memadai.
“Ini rencana yang bagus dari Wali Kota. Harusnya BPBD tangkap itu dan masukkan ke dalam perencanaan mereka. Tolong BPBD sikapi dengan serius melalui anggaran yang dikhususkan untuk ini,” tegasnya.
Ia berharap kajian komprehensif dapat segera disusun dan dimasukkan dalam perubahan anggaran, sehingga pembangunan EWS dapat direalisasikan pada tahun anggaran berikutnya.
BACA JUGA:Kapolda Lampung Apresiasi Kinerja dan Tekankan Penguatan Pelayanan Publik
Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News
Sumber:





