Bagi pengendara pemula hingga berpengalaman, TCS memberikan rasa percaya diri lebih saat melintasi berbagai kondisi jalan.
Fitur ini juga sangat membantu pada motor dengan tenaga besar yang rentan selip saat membuka gas secara agresif.
Berbagai penelitian menunjukkan bahwa motor dengan ABS memiliki tingkat kecelakaan fatal lebih rendah dibanding motor tanpa fitur tersebut.
Begitu juga dengan TCS, yang terbukti menjaga stabilitas motor di jalan licin atau saat melakukan akselerasi cepat.
BACA JUGA:Forkopimcam Sekincau Imbau Warga Waspada Pasca Serangan Harimau
Di Indonesia, kehadiran ABS bahkan mulai diwajibkan pada sejumlah segmen motor. Hal ini menandakan bahwa teknologi keselamatan kini menjadi kebutuhan utama, bukan lagi sekadar fitur tambahan.
Walau ABS dan TCS mampu memberikan perlindungan ekstra, faktor manusia tetap menjadi kunci utama dalam keselamatan berkendara.
Pemahaman tentang teknik pengereman yang benar, menjaga jarak aman, serta mematuhi aturan lalu lintas tetap tidak boleh diabaikan.
Seperti disampaikan dalam banyak kampanye keselamatan, fitur modern hanyalah pendukung. Yang terpenting adalah kesadaran dan kedisiplinan pengendara dalam setiap perjalanan.
BACA JUGA:5 Trik Membuat Serabi Bersarang Tanpa Campuran Bahan Tambahan
ABS dan Traction Control adalah inovasi penting dalam dunia otomotif yang terbukti efektif mengurangi risiko kecelakaan di jalan raya.
Kehadiran keduanya membuat pengalaman berkendara lebih aman, nyaman, dan stabil dalam berbagai kondisi.
Namun, pada akhirnya, keselamatan tetap bergantung pada perilaku pengendara itu sendiri, bukan hanya teknologi yang ada pada motor.