Mengapa AC Mobil Perlu Dimatikan Saat Menanjak? Ini Penjelasan Teknisnya

Jumat 18-07-2025,13:03 WIB
Reporter : Mujitahidin
Editor : Budi Setiawan
Mengapa AC Mobil Perlu Dimatikan Saat Menanjak? Ini Penjelasan Teknisnya

MEDIALAMPUNG.CO.ID - Pernahkah Anda merasakan mobil terasa lebih ringan saat menanjak setelah mematikan AC? 

Fenomena ini bukanlah sekadar sugesti, melainkan ada penjelasan mekanis di baliknya. 

Mematikan AC saat mobil menghadapi tanjakan bisa membantu meningkatkan performa kendaraan, terutama pada mobil dengan mesin kecil atau kondisi muatan berat.

Ketika AC mobil dinyalakan, kompresornya mulai bekerja dengan memanfaatkan tenaga dari mesin. 

BACA JUGA:Berikut Deretan Jam Tangan Lari Terbaik, Berkelas Dengan Harga Terjangkau Tahun Ini

Kompresor ini digerakkan oleh sabuk penggerak (belt) yang terhubung ke crankshaft mesin. 

Proses ini memaksa mesin berbagi tenaga untuk dua fungsi sekaligus: menggerakkan mobil dan mendinginkan kabin.

Menurut sejumlah data teknis pabrikan otomotif, kompresor AC bisa menyerap tenaga mesin sekitar 5% hingga 10%, tergantung pada jenis kendaraan dan kapasitas mesin. 

Untuk mobil dengan kapasitas mesin kecil—misalnya di bawah 1.500 cc—pengurangan tenaga ini cukup terasa, terutama saat menanjak atau membawa beban berat.

BACA JUGA:Kejutan Dunlop Spesial 2025: Pemenang Mitsubishi XFORCE Tak Percaya Diri Sendiri!

Kenapa Mematikan AC Membantu di Tanjakan?

Saat tanjakan curam menghadang, mesin dituntut bekerja ekstra untuk melawan gravitasi. Jika AC tetap menyala, sebagian tenaga akan “terbuang” ke kompresor, sehingga performa menanjak bisa terganggu. 

Dengan mematikan AC, beban dari kompresor akan hilang, dan tenaga mesin sepenuhnya dapat dialirkan ke roda penggerak.

Ini bukan hanya teori. Banyak pengemudi merasakan peningkatan respons akselerasi dan torsi setelah mematikan AC, terutama di jalanan menanjak yang curam atau panjang. Bahkan pada mobil modern, perubahan ini masih bisa dirasakan, meskipun dampaknya tidak sedrastis mobil lawas.

BACA JUGA:Bikin Geleng-Geleng: YouTuber Tajir Dubai Gantung Ferrari Rp 82,5 Miliar di Langit-Langit Rumah

Kategori :