Terapi bekam tidak disarankan bagi orang yang memiliki;
- Gangguan pembekuan darah (seperti hemofilia)
- Anemia kronis
- Mengkonsumsi obat pengencer darah (antikoagulan)
- Ibu hamil, terutama di trimester pertama
- Penyakit kulit di kepala seperti eksim, infeksi atau psoriasis.
Agar Anda dapat merasakan manfaat maksimal dari terapi bekam kepala tanpa risiko serius, berikut beberapa tips agar bekam kepala aman dan efektif;
- Pilihlah terapis yang berpengalaman dan tersertifikasi, baik secara formal maupun melalui pelatihan profesional.
- Pastikan peralatan bekam dalam kondisi steril dan, jika memungkinkan, menggunakan alat sekali pakai.
- Sampaikan riwayat kesehatan Anda kepada terapis sebelum memulai terapi, terutama jika memiliki kondisi kronis atau sedang mengonsumsi obat rutin.
- Rawat bekas bekam dengan baik, termasuk menjaga kebersihan luka dan menghindari paparan debu, keringat berlebih, atau sinar matahari langsung hingga luka sembuh.(*)