
* PT Wisata Indah Lampung: Rp 40 miliar
* PT Bumi Agro Lampung Sejahtera: Rp 25 miliar
* PT Trans Lampung Berjaya: Rp 25 miliar
* PT Lampung Sarana Karya: Rp 25 miliar
* PT Lampung Usaha Energi: Rp 25 miliar
(Angka tersebut bersifat normatif dan belum final).
BACA JUGA:Tari Cilinaya: Warisan Seni Bali yang Penuh Sukacita
BACA JUGA:Banyak Laporan Pj Peratin Jarang Ngantor, Komisi I Minta Percepatan Pilratin Serentak
Terkait pembinaan BUMD yang sudah ada, Marindo menyebut pihaknya baru saja menggelar rapat dengan Tim Pembina BUMD pada 26 Juni 2025, dengan fokus evaluasi kinerja PT Wahana Raharja.
“Kami pastikan kesehatan keuangannya serta arah pengembangan bisnisnya,” katanya.
Pemprov Lampung juga akan membuka seleksi direksi baru PT Wahana Raharja, menyusul pengunduran diri direktur utamanya.
Marindo menegaskan proses seleksi dilakukan secara transparan dan tidak ada unsur politik.
BACA JUGA:Pusung Tagel: Ikon Kedewasaan dan Keanggunan Perempuan Bali
BACA JUGA:Ayah Tiri di Bandar Lampung Tega Setubuhi Anak Hingga Hamil 7 Bulan
“Direksi BUMD harus dipilih melalui proses seleksi terbuka dengan kualifikasi yang sesuai,” tegasnya.