LAMPURA, MEDIALAMPUNG.CO.ID – Dua pemuda berinisial SH (24) dan RI (18) nekat mencuri sejumlah barang dari kantor Dinas Perkebunan dan Peternakan (Disbunnak) Lampung Utara.
Aksi nekat ini dilakukan demi memenuhi kebutuhan sehari-hari dan biaya persalinan istri salah satu pelaku.
Kasat Reskrim Polres Lampung Utara, AKP Apfryyadi, menjelaskan bahwa aksi pencurian terjadi pada Minggu, 27 April 2025, sekitar pukul 13.00 WIB.
Kedua pelaku memanjat tembok gudang kantor Disbunnak yang terkunci, lalu mengambil beberapa barang berharga.
BACA JUGA:Pelaku Pencabulan Anak Viral di Lampung Utara Ditangkap, Beri Keterangan Berubah-ubah Saat Diperiksa
“Barang yang berhasil diambil di antaranya satu unit AC blower LG, satu unit komputer Dell, satu unit komputer Lenovo, dan dua buah steamer,” jelas AKP Apfryyadi, Senin (5 Mei 2025).
Setelah mengangkat barang curian ke atas sepeda motor, aksi kedua pelaku diketahui oleh penjaga kantor dan warga sekitar.
![](data:image/svg+xml;charset=utf-8,<svg height="360px" width="336px" xmlns="http://www.w3.org/2000/svg" version="1.1"/>)
Keduanya sempat mencoba melarikan diri, namun berhasil ditangkap warga dan langsung diserahkan ke Polres Lampung Utara.
Dalam pemeriksaan, SH mengaku terpaksa mencuri karena kepepet kebutuhan hidup.
BACA JUGA:Kasus Dugaan Penipuan ASN Bayar Pajak: RD Siap Jadi Saksi, Minta SE Ditangkap
Ia mengaku menjual barang curian ke pengepul rongsokan untuk mendapat uang demi makan dan biaya melahirkan sang istri.
“Demi kebutuhan sehari-hari serta biaya istri melahirkan. Barang-barang itu saya jual ke rongsokan. Uangnya untuk makan dan biaya lahiran,” ujar SH dengan wajah tertunduk menyesal.
Atas perbuatannya, kedua pemuda tersebut dijerat dengan Pasal 363 KUHP tentang pencurian dengan pemberatan, dengan ancaman hukuman penjara hingga 7 tahun.
Kasat Reskrim menambahkan bahwa meski ini adalah aksi pertama mereka, proses hukum tetap berjalan sesuai aturan yang berlaku.
BACA JUGA:Keunggulan Performa dan Fitur Mobil Listrik Toyota SUV bzx3