Campurkan bumbu halus dengan cabai rawit utuh, serai, daun jeruk, daun salam, dan daun kemangi.
3. Bungkus Ikan: Ambil daun pisang yang sudah dilayukan di atas api kecil agar lebih lentur.
Taruh potongan ikan patin di atas daun pisang, tambahkan bumbu halus yang sudah dicampur tadi.
Pastikan ikan terbalut rata dengan bumbu. Lipat daun pisang dengan rapat, dan sematkan dengan lidi atau tusuk gigi biar nggak terbuka saat dikukus.
4. Proses Pengukusan: Kukus pepes ikan patin selama kurang lebih 30-40 menit sampai ikan matang dan bumbu meresap sempurna.
5. Finishing (opsional): Kalau kamu suka pepes dengan sedikit aroma bakaran, setelah dikukus, pepes bisa dibakar sebentar di atas bara api atau panggangan.
Ini akan memberikan sensasi smoky yang bikin pepes makin nikmat.
Sensasi Pedas dan Rempah Khas Lampung
Pepes ikan patin khas Lampung ini memang juara soal rasa.
Perpaduan antara daging ikan patin yang lembut dengan bumbu rempah yang melimpah, serta pedas yang menendang di setiap gigitan, benar-benar bikin nagih.
Daun kemangi memberikan aroma segar yang khas, sementara daun pisang menambah cita rasa tradisional yang sulit ditemukan di masakan modern.
Jadi, buat kamu yang suka masakan penuh dengan rempah dan pedas, resep ini wajib kamu coba di rumah.
Pepes ikan patin khas Lampung ini bisa dinikmati bersama nasi hangat dan sambal tambahan buat yang belum puas dengan pedasnya.
Nikmat mana lagi yang kamu dustakan?